SIDOARJO (Radarjatim.id) — Politeknik Perkapalan Negeri Surabaya (PPNS) tertarik dengan potensi pesisir timur Kabupaten Sidoarjo, yang membentang di 6 kecamatan memiliki potensi perikanan yang sangat besar. Sehingga pihaknya berencana membangun kampus seluas 20 hektar.
“Pemkab Sidoarjo menyambut baik hadirnya PPNS di Kabupaten Sidoarjo. Kira-kira kendalanya nanti bisa koordinasi dengan OPD terkait,” ungkap Bupati Sidoarjo, Ahmad Muhdlor, S.IP., usai penandatanganan MoU PPNS dengan Pemkab Sidoarjo, Senin (6/3/2023) di Pendopo Delta Wibawa.
Kerjasama ini menjadi terobosan yang baik dalam pembangunan di Kabupaten Sidoarjo. Dengan penandatanganan MoU ini, Bupati Sidoarjo meminta OPD terkait untuk mendampingi dan memfasilitasi pembangunan PPNS di Sidoarjo.
Direktur PPNS Ir. Eko Julianto, M.Sc, selaku pimpinan rombongan PPNS, menyampaikan maksud dan tujuannya menjalin kerjasama dengan Pemkab Sidoarjo. Tujuan utama PPNS melaksanakan MoU dengan Kabupaten Sidoarjo untuk memohon ijin pimpinan daerah.
“Saya berterima kasih bisa berkolaborasi dengan Pemerintah Kabupaten Sidoarjo. Kalau hari ini bisa dapat ijin/MoU untuk selanjutnya kami bisa langsung bergerak,” katanya.
Ia juga mengungkapkan keinginan PPNS untuk turut membangun Sidoarjo, baik dari segi kependidikan maupun pembangunannya. Hal yang paling penting PPNS merencanankan membuat kampus di Sidoarjo. Lokasi yang menjadi pilihan adalah yang dekat dengan laut.
“PPNS mohon ijin kepada Bupati Sidoarjo mensupport pembangunan kampus tersebut. Luas area untuk kebutuhan pembangunan kampus lebih kurang 20 hektar,” jelasnya.(mad)
