SURABAYA (RadarJatim.id) Kepercayaan masyarakat terhadap pasangan Calon Presiden (Capres) dan Calon Wakil Presiden (Cawapres) nomor urut 2 Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka sangat tinggi. Sebab, Prabowo-Gibran dinilai mampu menciptakan harmonisasi kepemimpinan di Indonesia.
Peneliti Lembaga Survei Jakarta (LSJ) Fetra Ardianto mengatakan Prabowo dan Gibran merupakan pasangan yang sangat mampu menjaga keharmonisan antara bangsa Indonesia. Fetra menilai, Prabowo-Gibran mampu menjaga kedamaian di Indonesia.
“Prabowo dan Gibran sekiranya dapat menjadi perantara untuk menunjukan kepemimpinan yang harmoni jika nantinya terpilih menjadi presiden dan wakil presiden,” kata Fetra.
Fetra juga membeberkan penyebab Prabowo-Gibran diyakini sangat mampu menjaga harmonisasi tersebut. Ia menilai Prabowo-Gibran merupakan perpadua dari dua generasi yang berbeda.
Prabowo dengan generasi yang jauh lebih matang ketimbang Gibran generasi Milenial diharapkan mampu menciptakan kontribusi terbaik untuk bangsa dan negara. Keduanya diharapkan mampu membawa kemajuan bagi bangsa Indonesia.
“Dua generasi ini berbeda namun dalam konteks pasangan ini kita lihat bahwa yang terjadi adalah kolaborasi, terutama kolaborasi untuk membentuk Indonesia ke depan,” ucap Fetra.
Diketahui, dalam survei LSJ periode 18-26 Oktober 2023 Prabowo-Gibran mendapat elektabilitas sebesar 40,2 persen. Sedangkan pasangan Ganjar Pranowo-Mahfud MD berada di posisi kedua dengan 34,5 persen dan disusul oleh pasangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar dengan 19,3 persen.
Kemudian, dalam survei terbaru Indonesia Political Opinion (IPO) periode 1–17 November 2023, Prabowo-Gibran masih memimpi dengan elektabilitas sebesar 36,2 persen. Sedangkan pasangan Anies-Muhaimin berhasil naik ke posisi kedua dengan 34,1 persen dan Ganjar-Mahufd turun ke posisi ketiga dengan 27,1 persen. (RJ8/RED)







