BANYUWANGI (RadarJatim.id)–Presiden RI Joko Widodo dijadwalkan melakukan kunjungan kerja ke Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur, tepatnya di lapangan Maron Genteng Banyuwangi, dalam kegiatan bertajuk “Matur Nuwun Pak Jokowi” yang diselenggarakan oleh Paguyuban Penerima Manfaat Tora dan PS Banyuwangi, Rabu (27/12/2023).
Sehari sebelum kunjungan Presiden Jokowi, awak media menemui Ilham Triadi, selaku pawang hujan yang mendapat tugas dari panita kegiatan untuk mensukseskan kunjungan Jokowi ke Banyuwangi tersebut. Pria paruh baya domisili Banyuwangi yang bergelar Kanjeng Raden Tumenggung (KRT) ini mengaku, sudah kedua kalinya dipercaya saat Jokowi ke Banyuwangi.
“Pertama, kedatangan Jokowi di acara Peringatan 1 Abad NU yang digelar di lapangan stadion Diponegoro Banyuwangi. Lalu yang kedua, acara di lapangan Maron ini. Alhamdulillah, saya masih dipercaya untuk mencoba me-menej (menejemen, Red) situasi mendung agar tidak turun hujan,” kata Ilham Triadi saat rehat di kedai kopi Maron, Selasa sore (26/12/2023).
“Senin kemarin hujan turun hingga jam 3 sore. Panitia lantas mengontak saya, karena malam harinya ada sejumlah hal yang harus dipersiapkan untuk kedatangan Pak Jokowi. Saya sampai di sini kurang lebih jam 4 sore. Alhamdulillah, setelah itu hujan di lokasi reda hingga saat ini,” tambahnya.
Kepada awak media, Ilham sapaan akrabnya, menceritakan bahwa sejak lama beberapa orang dan komunitas berlangganan memakai jasanya sebagai pawang hujan. Mulai dari hajatan seperti pernikahan hingga shooting pembuatan film di Banyuwangi selama 21 hari pada tahun 2019. Termasuk kesuksesan Banyuwangi Etno Carnival (BEC) tak lepas dari jasa Ilham selaku pawang hujan.
Lebih jauh, pria yang dalam sehari-hari beraktivitas mengajar di SMP Negeri ini menjelaskan, dirinya memiliki keris yang spesial khusus untuk pawang hujan. Kemudian dirinya belajar dari orang-orang yang dianggapnya guru di bidang keris. Lantas dia belajar mantranya, olah spiritualnya, dijalaninya atau dilatihnya terus menerus hingga beberapa kawan meminta jasanya ketika punya hajatan.
“Saya ini sebenarnya hanya berharap, berdoa. Jadi, menyelaraskan pikiran dan ucapan, atau doa-doa saya ini, agar ada getar resonansi yang menggerakkan semesta untuk terwujudnya keinginan tidak hujan,” pungkasnya.
Sementara itu, kehadiran Presiden Jokowi beserta Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan, Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa, Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani, dan rombongan di lapangan Maron Genteng Banyuwangi, pada Rabu pagi (27/12/2023) berjalan lancar.
Masyarakat umum, khususnya penerima manfaat program Tora (Tanah Obyek Reforma Agraria) dan PS (Perhutanan Sosial) tampak senang dan antusias atas kehadiran Jokowi. Selain ke Maron, Jokowi beserta rombongan juga mengunjungi Kantor Pos Genteng dan Pasar Rogojampi.
“Alhamdulillah, situasi di lapangan Maron dan sekitarnya sejak kemarin hingga datangnya Pak Jokowi siang ini tidak hujan. Acara berjalan lancar,” ujar seorang warga domisili Genteng yang enggan disebut namanya. (hsn)
