SIDOARJO (RadarJatim.id) – Pada penghujung tahun 2025, Tim Tari Pandanwangi SMP PGRI 1 Buduran kembali menorehkan prestasi bergengsi. Berhasil meraih Juara 1 Lomba Tari Tradisional dan Kreasi Jenjang SMP Tingkat Provinsi Jawa Timur (bertema: Pesona Tari Nusantara 2025), yang diselenggarakan oleh Rabiberes Wedding Market and Goedi Sanggar di Sun City Sidoarjo, Sabtu (20/12/2025) malam.
Ucapan selamat dan sukses pun berdatangan, mulai dari Kepala SMP PGRI 1 Buduran, Indrajayanti Ratnaningsih, S.Si, M.Pd, Gr., para guru dan tenaga kependidikan, serta para murid dan wali murid SMP PGRI 1 Buduran. Kemenangan ini seakan menjadi kado bagi almamater SMP PGRI 1 Buduran menyongsong tahun baru 2026, dengan motto baru sekolah: tampil beda, paling bisa, luar biasa.
Guru tari SMP PGRI 1 Buduran, Pungki Sandratari Galuh Sri Kartika Sari mengungkapkan rasa syukurnya kepada Allah SWT dan terima kasih kepada pihak pimpinan sekolah yang telah memberikan dukungan, sehingga bisa sukses meraih juara pertama.
“Alhamdulillah, lomba yang kami ikuti tersebut bisa mendapat juara 1. Terima kasih banyak saya sampaikan kepada kepala sekolah yang telah memberikan fasilitas tempat latihan dan dukungannya,”ucapnya.
Disebutkan, pada lomba tersebut Tim Tari Pandanwangi SMP PGRI 1 Buduran membawakan tari berjudul “Tumpeng Bandeng Asap”, yang merupakan karya baru untuk FLS3N (Festival Lomba Seni dan Sastra Siswa Nasional) tahun 2025. Yang dibawakan oleh para murid SMP PGRI 1 BuduranAlmira, Kia, Keysha, Keyla, dan Ayu.
Menurutnya, Lomba Tari Tradisional dan Kreasi tersebut bertujuan agar kegiatan ekstrakurikuler tari di sekolah, sanggar tari, dan komunitas tari dapat terlaksana dan berkembang dengan baik melalui pengalaman bersama dalam kegiatan lomba (kompetisi) tari.
Lomba tersebut dibagi menjadi 2 katagori, grup SD (Sekolah Dasar) dan grup SMP (Sekolah Menengah Pertama).
“Peserta lomba terdiri dari 3 – 5 anak dalam satu tim. Boleh laki-laki saja, perempuan saja, atau campuran. Kriteria penilaian mencakup wiraga, wirama, wirasa, wirupa, kekompakkan, dan kreativitas.
Adapun juri merupakan praktisi seni, koreografer, dan pengamat seni di bidangnya masing-masing,”jelasnya.
Pada hari yang sama, Najwa Dwi Febrian, murid kelas VII A SMP PGRI 1 Buduran meraih Juara 1 Lomba Menari Tradisional Tingkat Kabupaten Sidoarjo yang diselenggarakan oleh Biolysin dan Vitalong C. Pada Kompetisi Kreatif Kesenian Jawa Timur (Lomba Tari) tersebut, dia membawakan Tari Gandrung Banyuwangi.(mad)







