LUMAJANG (RadarJatim.id) — Tim medis Muhammadiyah Disaster Management Center (MDMC) memberikan pelayanan hingga malam hari di lokasi terisolasi bencana Gunung Semeru. Tim juga mengirimkan bantuan makanan siap saji dan kebutuhan bahan pokok makanan (sembako), serta popok bayi di Desa Jugosari Kec. Candipuro, Lumajang, Minggu (5/12/2021).
Pengobatan kepada warga dan pengiriman logistik pada malam hari dilakukan, karena beberapa desa di dekat jembatan gantung kali Legoyo mulai pagi hingga sore belum dijamah relawan. Lokoasi menuju desa tersebut terbilang sulit. Selain licin, jalannya juga sempit.
Tim MDMC mengirim logistik ke Desa Kamar kajang dan Kajar Kuning berupa 20 dos air mineral, 205 nasi bungkus, serta baju layak pakai. Tim juga mengirimkan tenaga medis untuk terjun langsung di lokasi-lokasi yang masih terisolasi. Bahkan, di sebrang kali Legoyo, tim medis MDMC juga membuka layanan pada malam hari.
Dari beberapa warga yang memeriksakan diri ke Posko darurat yang berada di rumah warga, tim medis dari MDMC banyak menemukan warga bergejala pusing dan diare. Bahkan ada anggota tim medis harus diantar sepeda motor untuk memeriksa anak yang mengalami kejang di loaksi yang tidak bisa dilalui kendaraan roda 4 atau mobil.
Sementara update korban bencana Gunung Semeru hingga Minggu (5/12/2021) malam, korban meninggal dunia menjadi 14 jiwa, luka ringan 100 jiwa, dan luka berat 69 jiwa. Diperkirakan, data jumlah korban terus meningkat, karena berdasar laporan warga, masih banyak korban yang masih belum ditemukan keberadaannya. (Tim RJ)







