SIDOARJO (Radar Jatim.id) ‘Anak muda jangan manja, jangan menunggu bola, tapi harus jemput bola. Ciptakan lapangan kerja dengan berwirausaha. Pemerintah daerah siap memfasilitasi,” ujar Muhdlor saat pelantikan BPC Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) Sidoarjo, Sabtu malam (29/1/2021).
“Kekuatan ekonomi kaum muda, youth economy, bisa mempercepat pemulihan ekonomi. Youth economy ini dahsyat, mereka bergerak di sektor-sektor yang tidak ada dalam bayangan 5-10 tahun lalu, terutama karena pesatnya teknologi. Anak muda Sidoarjo harus berani ambil kesempatan jadi pengusaha,” imbuh Muhdlor.
Muhdlor mencontohkan bagaimana digitalisasi harus dimanfaatkan untuk membuka berbagai jenis peluang baru.
“Pakai internet jangan hanya untuk scrolling medsos, tapi gunakan untuk belajar, cari peluang bisnis. Jelajahi NFT, cloud computing, pengelolaan big data, riset pasar terbaru tentang tren fashion, optimalkan pemasaran, dan sebagainya,” ujarnya.
“Saya menantang HIPMI Sidoarjo untuk berani terjun dengan berbagai program agar semakin banyak anak-anak muda yang jadi pengusaha. Harus bikin target, misal dalam setahun ini mencetak 500-1.000 pengusaha muda baru. Pemerintah daerah tentu siap mendukung,” tantang bupati muda ini.
“Kita saat ini menghadapi tantangan pemulihan ekonomi. Salah satunya bagaimana kita buka sebanyak mungkin lapangan kerja. Ini harus terus kita dorong dengan tumbuhnya pengusaha-pengusaha muda baru,” jelas dia.
Sementara itu, HIPMI Sidoarjo 2021-2024 dipimpin oleh Dian Felani. Hadir dalam pelantikan itu Ketua BPD HIPMI Jawa Timur Rois S Maming dan Ketua DPRD Sidoarjo Usman.
Ketua HIPMI Sidoarjo Dian Felani mengaku siap berkolaborasi dengan Pemkab Sidoarjo untuk memacu ekonomi di daerah tersebut.
“HIPMI siap menjadi trigger pemulihan ekonomi terutama dengan menggerakkan ekonomi kaum muda agar sebanyak mungkin membuka lapangan kerja,” ujar Dian. (aim)







