SURABAYA (Radarjatim.id) Predikat Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM) yang diraih Kanwil Kemenkumham Jatim membuat kanwil yang dipimpin Plt Wisnu Nugroho Dewanto itu jadi rujukan banyak pihak. Salah satunya adalah Kanwil Kemenkumham Sulawesi Tenggara (Sultra) yang melakukan studi tiru hari ini (28/3).
Kegiatan diawali dengan peninjauan Pusat Pelayanan Terpadu atau Law and Human Rights Centre. Kakanwil Kemenkumham Sultra Silvester Sili Laba yang memimpin rombongan disambut langsung Kadiv Administrasi yang juga Ketua Pembangunan ZI Kanwil Kemenkumham Jatim Indah Rahayuningsih.
Para Pimti pratama lain yang menghadiri forum tersebut yaitu Kadiv Pemasyarakatan dan Kadiv Keimigrasian.
Silvester menyatakan bahwa pihaknya telah meraih predikat Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) pada 2020 lalu. Sehingga, pihaknya berupaya untuk meningkatkan capaian menjadi WBBM tahun ini.
Sebagai salah satu usahanya, jajarannya melakukan studi tiru ke Kanwil Kemenkumham Jatim. “Kami bersama sembilan UPT, tiga UPT Keimigrasian dan enam UPT Pemasyarakatan,” ujarnya.
Dia melanjutkan bahwa tidak salah jika jajarannya berkunjung ke Kanwil Kemenkumham Jatim. Menurutnya, pihaknya bisa belajar langsung kepada satu-satunya Kanwil Kemenkumham yang meraih predikat WBBM.
Hal ini, lanjut Silvester, menjadi pengalaman dan pelajaran yang berharga. “Kami benar-benar mendapatkan banyak sekali pencerahan,” terangnya.
Rencananya, tim yang dibawanya juga akan melakukan studi tiru di empat UPT Kemenkumham di Jatim. Diantaranya Kanimsus Surabaya, Kanim Malang, Lapas Malang dan Lapas Perempuan Malang.
“Untuk kanwil, kami telah melihat sendiri, jadi kami akan mengadopsi dan mengimplementasikan di Sultra,” tuturnya.
Sementara itu, Indah yang mewakili kakanwil menyampaikan kiat-kiat sukses pembangunan zona integritas di jajarannya. Dia menekankan dua kunci penting yaitu dengan adanya komitmen yang kuat.
Serta inovasi yang mengedepankan sinergi dan kolaborasi baik internal maupun eksternal. “Kami berharap kunjungan ini bermanfaat dan setelah dari ini Kanwil Kemenkumham Sultra 2022 bisa lebih baik serta meraih predikat WBBM,” tutupnya. (HUM/RED)
