SIDOARJO (RadarJatim.id) Kabar membanggakan terus berdatangan dari guru maupun siswa MA DAFI Sidoarjo. Sekolah berbasis pesantren Tahfiz Al-Qur’an yang berlokasi di Jalan Putra Bangsa No.1 Anggaswangi, Sukodono, Sidoarjo ini memang serius dalam meningkatkan kualitas pendidikan para santrinya, salah satunya dengan mendorong para gurunya untuk senantiasa terlibat dalam kegiatan pengembangan profesi mereka.
Setelah sebelumnya ada 2 guru MA DAFI yang lolos seleksi sebagai penulis soal Literasi Membaca AKMI, Guru Madrasah Menulis, International Symposium on Education, dan Sertifikasi Guru Konten Kreator yang diadakan oleh Kemenag, kali ini kabar membanggakan yang lain datang lagi. Kabar tersebut datang dari Ustadz Deni Fatkhur Rokhman, S.Pd., Gr., dan Ustadz Khafidz Ardiansyah, S.Pd., yang lolos seleksi pelatihan calon instruktur visitasi Asesmen Kompetensi Mandarasah Indonesia (AKMI).
Ustadz Deni yang merupakan guru mata pelajaran Matematika MA DAFI berkesempatan mengikuti Lokakarya Tindak Lanjut Hasil AKMI tersebut dalam Zona 3 yang diselenggarakan selama empat hari pada pekan pertama Oktober di Hotel Platinum Tunjungan, Surabaya.
Sementara itu, ustadz Khafidz yang merupakan guru Biologi MA DAFI mendapatkan kesempatan yang sama, namun masuk dalam Zona 4 yang diselenggarakan di Harris Hotel & Convention Gubeng, Surabaya pada pekan ke dua Oktober.
Dua guru MA DAFI tersebut termasuk dalam 180 orang guru dari seluruh Indonesia pada setiap Zona yang mendapatkan kesempatan untuk mengikuti pelatihan calon instruktur visitasi AKMI Kemenag setelah mengikuti seleksi sebelumnya.
“Kegiatan ini merupakan salah satu agenda dari Madrasah Education Quality Reform dengan pembiayaan dari Bank Dunia yang bertujuan untuk membekali calon instruktur visitasi dengan keterampilan dan kemampuan sebagai calon instruktur visitasi, serta memilih calon instruktur visitasi yang siap dengan komitmen, keterampilan dan kemampuan yang sesuai”, jelas ustadz Deni.
Sebagai sekolah yang didirikan secara resmi dalam naungan Kementerian Agama RI, tentunya MA DAFI akan selalu mendukung dan berpartisipasi dalam kegiatan – kegiatan yang diadakan oleh Kemenag. Pernah diberitakan sebelumnya, Ustadz Muchdhori Ichwan, S.Pd., guru Bahasa Indonesia MA DAFI menunjukkan prestasinya terpilih sebagai Penulis Soal Literasi AKMI yang seleksinya sangat ketat dan kegiatannya berlangsung selama 1 tahun di beberapa daerah, dengan kegiatan terakhir pada bulan November ini diselenggarakan di Bali.
Ke depannya, dengan kualitas mumpuni para gurunya, MA DAFI optimis akan mampu menyiapkan generasi – generasi unggulan penghafal Al-Qur’an yang berkarakter, nasionalis, berdaya saing tinggi, dan berkompetensi global. (RJ/RED)
