KEDIRI (RadarJatim.id) — Seluruh Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) pada Pilkada 2024 di Kabupaten Kediri mendapatkan pelatihan khusus dari Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Kediri. Pelatihan tersebut berupa Training of Trainer (ToT) yang diikuti oleh 126 PPK dari 26 Kecamatan.
Pelatihan ini berlangsung selama 2 hari, 5-6 November 2024 di Insumo Kediri Convention Center (IKCC) Kota Kediri. Selama pelatihan, para peserta dibekali modul dan buku pintar yang memuat informasi mengenai tugas, wewenang, dan tata kerja KPPS di hari pemungutan suara.
Modul ini juga mencakup hubungan KPPS dengan tingkat PPS dan PPK serta prosedur pemberhentian dan pengalihan tugas bagi KPPS jika diperlukan.
Divisi Sosdiklih, Parmas dan SDM KPU Kabupaten Kediri, Eka Septiawan, mengatakan, ToT ini ditujukan kepada PPK dan PPS, mengingat akan ada 16.000 lebih pelantikan Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS).
“Jadi Bimtek ini tujuannya adalah memberikan materi yang sudah kita siapkan ke PPK untuk disampaikan kepada PPS dan diteruskan nanti kepada KPPS,” kata Eka Rabu (6/11/2024).
Lebih lanjut Eka menjelaskan, Bimtek ini juga bertujuan agar seluruh informasi dari KPU dapat tersampaikan dengan baik hingga ke tingkat KPPS. Alasannya, KPPS memiliki peran penting dalam pelaksanaan pesta demokrasi yang akan berlangsung pada 27 November nanti.
“KPPS itu ujung tombaknya Pilkada. Jadi, kita harus benar-benar memastikan KPPS itu siap untuk melaksanakan kegiatan Pemilu nanti. Jadi biar tidak ada sengketa, biar paham semua aturan yang disampaikan,” tambahnya.
Melalui kegiatan seperti ini, KPU Kabupaten Kediri dalam pelaksanaan pilkada, KPPS dapat menjalankan tugasnya dengan profesional dan netral. Mengingat di Kabupaten Kediri memiliki 2 (dua) kontestan dalam penyelenggaraan Pilkada 2024. (rul)
