SIDOARJO (RadarJatim.id) — Pemkab Sidoarjo melalui Instpektorat terus melakukan road show, keliling ke sekolah-sekolah melakukan sosialisasi gerakan anti korupsi sejak dini, dengan tujuan untuk mencetak Generasi Anti Korupsi.
Seperti yang telah dilakukan untuk keempati kalinya, dengan menghadirkan peserta para siswa SMP Pembangunan Jaya 2 Gedangan, siswa SMP Negeri 1 Gedangan dan SMP Negeri 2 Gedangan, yang dilaksanakan pada (5/8/2025) pagi di Aula SMP Pembangunan Jaya 2 Gedangan Sidoarjo.
Prosesi kegiatan diawali dengan penyambutan tuan rumah Kepala SMP Pembangunan Jaya 2 Gedangan Sidoarjo, Dewi Masythoh, M.Pd, dan kegiatan tersebut juga dihadiri anggota Dewan Sidoarjo, yaitu Raymond Tara Wahyudi, S.T dan H. Deny Haryanto yang memberikan materi tentang anak-anak muda harus bisa memanfaatkan waktu untuk berprestasi, menuju Indonesia Emas 2025.
Termasuk hadir pula petugas dari Inspektorat Pemkab Sidoarjo Auditor Inspektorat Sidoarjo Waluyani Rento D, ST MT dan sebagai pemateri Auditor Amalia Inspektur Pembantu IV Inspektorar Daerah Sidoarjo.
Usai Sosialisasi Waluyani Retno D menjelaskan kalau pendidikan antikorupsi ini bertujuan untuk membekali masyarakat Indonesia, agar bisa menjadi masyarakat yang memiliki pola pikir, pola hati dan pola tindak yang mencerminkan antikorupsi.
Lanjutnya, pendidikan antikorupsi ini harus kita tanamkan mulai dari sekarang, kita tanamkan sejak dini. “Adapun nilai-nilai antikorupsi itu meliputi, jujur, peduli, mandiri, disiplin, tanggung jawab, kerja keras, sederhana, berani dan adil,” terangnya.
Melalui pendidikan antikorupsi ini diharapkan dapat mengenal dan menerapkan nilai-nilai antikorupsi. Mulai dari hal-hal kecil. Membangun kehidupan masa depan dimulai dari membangun kehidupan masa kini.
Jadi mulai sekarang kita cetak generasi antikorupsi untuk menciptakan pemimpin yang jujur dan berintegritas. Kita harus mau bersusah payah untuk melakukan upaya memberantas korupsi ini.
“Meskipun upaya ini bukan pekerjaan sederhana apalagi mudah, maka dari itu road show ini bertujuan mencetak generasi antikorupsi untuk menuju Indonesia Berprestasi/Indonesia Emas,” harapnya.(mad)
