• Pasang Iklan
  • Redaksi
  • Contact
Rabu, 3 Desember 2025
No Result
View All Result
e-paper
Radar Jatim
  • Home
  • Bisnis
  • Hukum dan Kriminal
  • Peristiwa
  • Pendidikan
  • Lifestyle
  • Contact
  • Home
  • Bisnis
  • Hukum dan Kriminal
  • Peristiwa
  • Pendidikan
  • Lifestyle
  • Contact
No Result
View All Result
Radar Jatim
No Result
View All Result
Home Lain-lain

Dampak Pandemi Covid-19, Penduduk Miskin di Jatim Melonjak Jadi 11,46 Persen

by Radar Jatim
15 Februari 2021
in Lain-lain
0
Dampak Pandemi Covid-19, Penduduk Miskin di Jatim Melonjak Jadi 11,46 Persen

Kepala BPS Jatim Dadang Hardiawan ketika memaparkan data kemiskinan di Jatim lewat zoom, Senin (15/2/2021).

42
VIEWS

SURABAYA (RadarJatim.id) – Pandemi Covid-19 berdampak pada peningkatan penduduk meskin di Jatim. Hingga September 2020, penduduk miskin di Jatim mencapai 11,46 persen dari total penduduk, meningkat 1,26 persen dari 2019.

Peningkatan jumlah penduduk miskin ini berdasarkan hasil Survei Sosial Ekonomi Nasional (Susenas) oleh Badan Pusat Statistik (BPS) Jatim yang dilakukan dua kali setahun pada Maret dan September.

Berdasarkan hasil Susenas BPS sejak 2011 hingga 2019, sebenarnya Jatim telah berhasil menurunkan jumlah penduduk miskinnya. Kemiskinan di Jatim terus menurun mencapai 10,20 persen pada 2019. Padahal, pada 2011 jumlah penduduk miskin tercatat 13,85 persen dari total jumlah penduduk yang ada.

Pandemi Covid-19 terbukti mendongkrak angka kemiskinan di Jatim kembali meningkat secara bertahap. Secara total, sejak September 2019 hingga September 2020, tercatat sebanyak 529.970 jiwa penduduk di Jatim masuk kategori miskin. Total penduduk miskin di Jatim saat ini menjadi 4,58 juta jiwa.

Kepala BPS Jatim Dadang Hardiawan, menyebutkan, ada sejumlah faktor yang memengaruhi peningkatan jumlah penduduk miskin di Jatim. Salah satunya adalah penurunan aktivitas ekonomi.

BPS Jatim melakukan observasi mengenai aktivitas ekonomi ini melalui pantauan satelit di malam hari selama Maret-September 2020. Pantauan ini mengukur intensitas cahaya di malam hari.

“Berdasarkan pantauan satelit ini, aktivitas ekonomi di Jatim pada Maret 2020 masih lebih baik dibandingkan September 2020. Intensitas cahaya pada bulan September menurun dibandingkan Maret,” ujarnya.

Faktor lain yang menjadi penyebab kenaikan jumlah penduduk miskin adalah penurunan mobilitas penduduk. Survei menunjukkan, selama Maret-September, masyarakat lebih banyak di rumah.

Data BPS menunjukkan, penurunan mobilitas penduduk tertinggi di sejumlah tempat di Jatim terjadi pada April. Baik di tempat perdagangan ritel dan hiburan, tempat belanja kebutuhan sehari-hari, juga taman.

Sementara di tempat transit dan tempat kerja, penurunan mobilitas penduduk tertinggi terjadi pada bulan Mei. Selam dua bulan itu, Jatim menerapkan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) jilid pertama.

“Persoalan kemiskinan bukan sekadar berapa jumlah penduduk miskin dan prosentasenya. Dimensi lain yang perlu diperhatikan adalah tingkat kedalaman dan keparahan kemiskinan itu,” kata Dadang.

Indeks Kedalaman Kemiskinan di Jatim meningkat dari 1.818 pada Maret 2020 menjadi 1.970 pada September 2020. Demikian halnya keparahan kemiskinan, naik dari 0,430 jadi 0,529 di periode yang sama. (psy/rj2)

Tags: Akibat PandemiBPSjatimPenduduk Miskin Meningkat

Related Posts

Karya Guru SDN Juwetkonongo ‘Pandawa’ Raih Juara Terbaik VI Inotek Jatim 2025

Karya Guru SDN Juwetkonongo ‘Pandawa’ Raih Juara Terbaik VI Inotek Jatim 2025

by Radar Jatim
14 November 2025
0

SIDOARJO (RadarJatim.id) – ‘Pandawa’ (Papan...

Pemkab Sidoarjo Segera Berikan Bonus Atlet Peraih Medali Porprov Jatim IX 2025

Pemkab Sidoarjo Segera Berikan Bonus Atlet Peraih Medali Porprov Jatim IX 2025

by Radar Jatim
27 Oktober 2025
0

SIDOARJO (RadarJatim.id) -- Pemkab Sidoarjo...

Wakil Bupati Mimik Diwaduli Atlet Porprov  Jatim 2025, Bonusnya Belum Cair

Wakil Bupati Mimik Diwaduli Atlet Porprov  Jatim 2025, Bonusnya Belum Cair

by Radar Jatim
24 September 2025
0

SIDOARJO (RadarJatim.id) – Wakil Bupati...

Load More
Next Post
Panen Bencana, Gubernur Khofifah Ajak Warga Lebih Peduli Lingkungan

Panen Bencana, Gubernur Khofifah Ajak Warga Lebih Peduli Lingkungan

Radar Jatim Video Update

Berita Populer

  • Tangis Haru Mewarnai Suasana Penjemputan Siswa SMA Negeri 1 Wonoayu

    Tangis Haru Mewarnai Suasana Penjemputan Siswa SMA Negeri 1 Wonoayu

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Soft Launching KM Dharma Kencana V, Fasilitas Mewah Berkapasitas 1.400 Penumpang

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Ribuan Warga Doakan Keluarga Besar SMK Antartika 2 Sidoarjo

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Analisis Semantik Puisi ‘Aku Ingin’ Karya Sapardi Djoko Damono

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Sehari Pasca-Kunjungan Jokowi, KEK JIIPE Manyar Didemo Ratusan Massa Sekber Gresik, Protes Rendahnya Serapan Tenaga Kerja Lokal

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

Radar Jatim adalah media online Jatim yang memberikan informasi peristiwa dan berita Jawa Timur dan Surabaya terkini dan terbaru.

Kategori

  • Artikel dan Opini
  • Ekonomi Bisnis
  • Ekosistem Lingkungan
  • Esai/Kolom
  • Feature
  • Finance
  • HAM
  • Hukum dan Kriminal
  • Infrastruktur
  • Kamtibmas
  • Kemenkumham
  • Kesehatan
  • Komunitas
  • Kuliner
  • Lain-lain
  • Layanan Publik
  • Lifestyle
  • Literasi
  • Nasional
  • Olah Raga
  • Ormas
  • Otomotif
  • Pariwisata
  • Pemerintahan
  • Pendidikan
  • Peristiwa
  • Pertanian
  • pinggiran
  • Politik
  • Religi
  • Sastra/Budaya
  • Sosial
  • Tekno
  • TNI
  • TNI-Polri
  • video
  • Wisata

Kami Juga Hadir Disini

© 2020 radarjatim.id
Susunan Redaksi ∣ Pedoman Media Siber ∣ Karir

No Result
View All Result
  • Home
  • Politik
  • Hukum dan Kriminal
  • Nasional
  • Lifestyle
  • Tekno
  • Ekonomi Bisnis
  • Artikel dan Opini

© 2020radarjatim.id

Login to your account below

Forgotten Password?

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In