SURABAYA (Radarjatim.id) – Direktur Utama PT Kereta Api Indonesia (Persero) Bobby Rasyidin, memaparkan dalam rangka Inspeksi Kesiapan Angkutan Nataru 2025/2026, di Stasiun Surabaya Gubeng, Surabaya. Program NATARU dari PT KAi ini akan di mulai tanggal 18 Desember hingga tanggal 4 Januari 2026.
“Kami (PT Kereta Api Indonesia (Persero)) dari kemarin Selasa (3/12/2025), hingga hari ini melakukan Inspeksi untuk persiapan NATARU, yang mana terdapat 2 Tim yakni Inspeksi Lintas Utara dan Lintas Selatan yang diikuti Jajaran KAI, DJKA, berserta dengan KNKT,” tuturnya, Rabu (03/12/2025).
Kereta Inspeksi di jalur Utara, dipimpin Direktur Utama KAI Bobby Rasyidin dan untuk Kereta Inspeksi di jalur selatan dipimpin Wakil Direktur Utama KAI Dody Budiawan, dengan tujuan ke Ketapang di jalur utara. Untuk yang jalur selatan tujuan ke Malang, yang mana besok sama – sama akan bertemu di Surabaya. Untuk melalukan pembinaan kepada personil frontliner.
Kami telah mempersiapkan segala sesuatunya, dimana selalu yang kami sampaikan aspek yang kami perhatikan penting ada tiga :
– Pertama adalah aspek keselamatan dan keamanan bagi penumpang, bagi awak sarana perkeretaapian, dan tentunya bagi lingkungan yang dilewati,
– Kedua adalah aspek keandalan operasi, kita optimalkan, walaupun dengan traffic yang padat sekali, kita tetap menjaga keandalan operasional layanan kita,
– Ketiga adalah bagaimana kita melayani pelanggan-pelanggan kita ini dengan hal yang sangat prima sekali dan sangat memberikan tingkat kenyamanan tinggi untuk pelanggan kita.
Selanjutnya, semua tahu ketahui juga bahwa pemerintah. Telah memberikan insentif khusus kepada para pelanggan, para calon pelanggan yang akan berlibur di masa Natal dan Tahun Baru. Berkesempatan mendapatkan diskon 30 persen dengan jumlah tempat duduk yang sudah disiapkan.
Untuk ini sebanyak Satu Setengah Juta tiket diskon, untuk kelas Ekonomi. Dari jumlah Satu Setengah Juta tersebut, per hari ini telah terjual sebanyak 23 persen.
“Kami menghimbau para calon pelanggan yang akan berlibur di Natal dan Tahun Baru ini untuk segera membeli atau memesan tiket untuk mendapatkan diskon 30 persen tersebut. Ingat ada insentif dari pemerintah yakni diskon 30 persen,” ujarnya.
Selain itu, PT KAI juga menyediakan lebih dari Tiga Setengah Juta tiket untuk kelas non ekonomi atau non insentif pemerintah. Dari ketersediaan tiket sebanyak Tiga Setengah Juta ini, telah terjual 25 persen, yang mana ini mengalami peningkatan dibanding dengan periode yang sama di tahun 2024.
Untuk menjaga 3 hal tadi, KAI telah melakukan persiapan – persiapan diantaranya sepanjang 84 KM rel telah kami ganti, dan tingkatkan kemampuannya. Terdapat juga 150 wesel yang telah diganti, balas yang kita tambah untuk kestabilan dari rel, dan tentunya kesiapan maupun persiapan dari sarana atau lokomotif, serta kereta – kereta yang digunakan pada masa Natal dan Tahun Baru. (R9)



