GRESIK (RadarJatim.id) — Pembangunan infrastruktur dan bantuan kepada nelayan di saat sulit, membuat sejumlah warga di Kecamatan Ujungpangkah meminta Bupati Gresik, Fandi Akhmad Yani, maju lagi dalam pemilihan kepala daerah (Pilkada) dan kembali memimpin Kabupaten Gresik periode kedua.
Ungkapan itu disampaikan warga usai mengikuti deklarasi dukungan kepada Fandi Akhmad Yani untuk running pada Pilkada Gresik 2024 di Desa Pangkahkulon, Minggu (14/7/2024).
Muhammad Jainul, salah satu relawan Gus Yani Ujungpangkah menyampaikan jika kinerja Bupati Fandi Akhmad Yani dan Wabup Aminatun Habibah sudah cukup bagus. Dalam waktu singkat, katanya, Bupati Yani telah membangun jalan akses antardesa, sehingga infrastruktur di Ujungpangkah semakin tertata. di antaranya, jalan ruas Bolo-Pangkahkulon dan ruas Golok’an-Ujungpangkah.
“Untuk itu, kami berharap hal yang sudah bagus ini dilanjutkan. Infrastruktur di wilayah kami sudah bagus,” katanya.
Selain jalan mulus, Jainul menyampaikan, bupati Yani juga pro terhadap nelayan dan petani tambak. Hal itu ditunjukkan dengan rencana pembangunan SPBU khusus nelayan. Tak hanya rencana SPBUN, saat cuaca buruk para nelayan juga diberi stimulus berupa bantuan sembako.
“SPBUN ini sudah on progress, bahkan informasinya perencanaannya sudah dimulai. Supaya SPBUN bisa terwujud, maka Gus Yani harus lanjut dua periode. Ketika Baratan (musim Barat/cuaca buruk) juga ada bantuan untuk nelayan,” ujarnya.
Hal senada juga disampaikan oleh relawan lainnya, Robach, warga Pangkahkulon, Kecamatan Ujungpangkah. Robach memberikan kesempatan kedua kepada Bupati Yani untuk melanjutkan program kerja yang belum terselesaikan pada periode pertama.
Menurutnya, periodeisasi pertama dengan waktu yang pendek tidaklah mungkin kepala daerah bisa menyelesaikan dengan tuntas program kerja yang sudah dicanangkan. Sebab, lanjutnya, pascadilantik Bupati Yani lebih fokus menangani pandemi Covid-19.
“Kami tahu program Nawakarsa masih ada yang belum terselesaikan, karena kendala anggaran dan waktu yang mepet. Maka, sudah selayaknya kalau kita berikan kesempatan untuk menyelesaikan program kerja yang bagus untuk masyarakat tersebut pada periode kedua,” ungkap Robach.
Robach mengatakan, pemerintah Kabupaten Gresik telah banyak membantu petani tambak di Ujungpangkah. Di antaranya, petani rumput laut, dengan memberikan kemudahan izin untuk pembudidayaan.
“Kita dibantu dengan kemudahan izin pembudidayaan rumput laut yang kini mulai disukai oleh warga masyarakat ujung Pangkah,” katanya.
Saat ini ada 20 petani rumput laut di lahan seluas 80 hektar yang berada di desa Pangkahkulon. Robach berharap, dengan program Nawakarsa bisa lanjut di periode kedua.
“Dengan begitu, petani rumput laut bisa mendapatkan akses pembiayaan dan akses pemasaran untuk ekspor,” pungkasnya. (sto)