SIDOARJO (RadarJatim.id) – Keberhasilan Gerakan Kepanduan HW Smamda (Hizbul Wathan SMA Muhammadiyah 2) Sidoarjo patut mendapatkan apresiasi yang tinggi, karena baru pertama kali ikut lomba, ‘Fespeng HW Unimus 2024’ (Festival Penghela Hizbul Wathan Universitas Muhammadiyah Semarang) Nasional 2024 berhasil memborong juara.
Lomba yang dilaksanakan pada 26 hingga 28 Juli 2024 di Kampus Unimus tersebut, prestasi yang diraih, diantaranya adalah meraih Juara 2 Lomba Semaphore, Juara 3 Lomba Pioneering Putra, Juara 1 Lomba Pioneering Putri, Juara 2 Lomba Hasta Karya dan Juara 3 Lomba Qiroah.
Pj Lomba Semaphore Gita Maharani Marlita mengaku senang sekali bisa meraih prestasi yang sangat luar biasa. Saya tidak mengira dan tidak menyangka bisa meraih prestasi, karena baru pertama kali ikut lomba tingkat nasional, dan lawan-lawan juga tidak sembarangan, sudah berpengalaman semua. “Kami sering ikut lomba yang lokal-lokal saja, karena sudah kelas XII,” kata Gita Maharani.
“Namun ini mumpung masih ada kesempatan, kita mencoba ikut yang nasional. Kita tidak mikir menang, yang penting ikut saja. Berkat kekompakan teman dan latihan yang rutin serta konsisten sekitar sebulan, akhirnya bisa meraih prestasi,” ungkap siswi Kelas XII-1, pada Senin (5/8/2024) pagi.
Sementara itu Ketua Regu Putri, Chreva Nadiah Teressa Goni menjelaskan kalau anggota Gerakan Kepanduan HW Smamda ini semuanya ada sekitar 26 siswa, yang dibagi dalam beberapa tim lomba. “Lomba yan kita ikuti, mulai dari Lomba Semaphore, Lomba Pioneering Putra, Lomba Pioneering Putri, Lomba Hasta Karya, Lomba Qiroah, Lomba Story Telling dan Lomba Cinemtic Video,” jelas siswi kelas XII-7.
Kepala SMA Muhammadiyah 2 Sidoarjo M. Zainul Arifin, S.Kom MM mengatakan kalau keberhasilan anak-anak tidak lepas dari semangat mereka untuk meraih prestasi, dan sudah sesuai dengan motto Smamda ‘Sekolah Sang Juara’.
“Jadi anak-anak terus kita motivasi untuk memberikan kontribusi kepada sekolah melalui prestasi-prestasinya. Manfaatnya juga akan berdampak kepada siswa itu sendiri. Karena bisa menjadi tiket untuk masuk keperguruan tinggi yang diinginkan. Pihak sekolah juga mensupport dari semua sisi,” terang Pak Zainul_sapaan akrabnya.(mad)