SURABAYA (RadarJatim.id) Dukungan dan doa restu untuk Pasangan Calon Walikota dan Wakil Walikota Surabaya, Machfud Arifin-Mujiaman, terutama dari para tokoh agama, para kiai, dan alim ulama, kian masif. Pimpinan Pondok Pesantren Darul Ulum II, Kiai Ahmad Ja’far mengatakan, dukungan untuk paslon nomor urut 2 diberikan bukan tanpa alasan.
Dia menyebut, Machfud Arifin-Mujiaman merupakan sosok yang dekat dengan alim ulama, dan para tokoh agama sebelum mencalonkan sebagai orang nomor satu di Surabaya. Bukan hanya dekat, tetapi selalu meminta nasihat dan bertukar pikiran bersama.
“Agar menjadi pemimpin yang di Ridhoi Allah SWT. Semua kegiatan harus didasari oleh niat yang baik. Sesungguhnya amal itu tergantung dengan niat,” ujarnya.
Dalam pertemuannya, Kiai Ahmad Ja’far mendoakan agar langkah Machfud-Mujiaman dalam memimpin Kota Surabaya diberikan kemudahan dan keberkahan. Doa tersebut diberikan sebagai bentuk dukungan terhadap pasangan calon nomor urut 2.
“Sudah pasti kami mendoakan pak MA-Mujiaman sebagai bentuk dukungan kami. Beliau ini adalah saudara kita,” ujarnya.
Ahmad juga berpesan, jika memang diizinkan oleh Allah SWt, pasti paslon MA-Mujiaman menjadi pemimpin Kota Surabaya. Dia mengatakan, agar selalu menjurus dengan kemuliaan Islam. Hal itu dilakukan, agar mendapatkan dampak positif dalam membangun Kota Surabaya lebih maju.
“Insha Allah, kalau kita menjunjung kemuliaan Islam dalam melakukan sesuatu, Allah akan bantu dan memberikan dampak positif,” ucapnya.
Kyai Ahmad Ja’far juga menilai, selain dekat dengan ulama, pasangan calon nomor urut 2 memiliki niat yang tulus untuk membangun Surabaya. Kedua paslon ini saling melengkapi sebagai pasangan yang bisa membawa perubahan ke arah lebih maju di masa mendatang.
Diketahui, Machfud Arifin-Mujiaman memastikan untuk menambah honorarium guru-guru ngaji, ustad dan kader-kader lingkungan yang selama ini kurang diperhatikan oleh pemerintah kota.
“Kita lipatgandakan bayaran mereka dan memastikan pekerja sosial itu harus dihargai,” tegas Mujiaman. (RJ/Red)







