SURABAYA (RadarJatim.id) — Perpustakaan SMA Al Hikmah Surabaya bekerja sama dengan komunitas Pustakawan Remaja (Puja) menggelar Liber Donationis ke Taman Baca Masyarakat (TBM) Kelurahan Dukuh Menanggal, Surabaya, Sabtu (17/5/2025). Hal itu dilakukan dalam rangka memperingati Hari Buku Nasional yang jatuh pada 17 Mei 2025,
Sebanyak 110 eksemplar buku disumbangkan sebagai bentuk kepedulian terhadap peningkatan literasi masyarakat. Buku-buku yang didonasikan mencakup bacaan anak-anak, pengetahuan umum, novel, hingga buku cerita lainnya.
Kegiatan ini dihadiri oleh berbagai pihak, termasuk Mohammad Arif, perwakilan dari Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kota Surabaya. Dalam kesempatan itu, ia menyampaikan apresiasi atas kontribusi yang diberikan oleh pihak SMA Al Hikmah Surabaya.
“Kami sangat mengapresiasi inisiatif dari SMA Al Hikmah yang telah berbagi buku untuk masyarakat Surabaya. Donasi ini menjadi kontribusi penting dalam mendukung peningkatan budaya baca, khususnya di kalangan anak-anak,” ujar Arif.
Dukungan penuh juga datang dari Ansari Setyo Prabowo, SPsi, Kepala SMA Al Hikmah Surabaya. Menurut dia, program donasi buku ini merupakan bagian dari pengabdian literasi yang akan terus memberikan manfaat nyata bagi masyarakat Surabaya.
Sementara Nugroho Wahyu Putra, SPd, Wakil Kepala Bidang Kesiswaan SMA Al Hikmah Surabaya, menambahkan, kegiatan ini diharapkan menjadi pengalaman berharga bagi anak-anak pustakawan remaja (Puja) SMA Al Hikmah Surabaya dalam mengembangkan kepekaan sosial dan semangat literasi.
Kepala Perpustakaan SMA Al Hikmah Surabaya, Mauidhotul Muchlishoh, AMd, juga mengungkapkan rasa syukurnya atas terlaksananya kegiatan tersebut.
“Kami berterima kasih atas kesempatan yang diberikan kepada para siswa untuk bisa terlibat langsung dan mengaplikasikan pengalaman literasi mereka secara nyata bersama adik-adik TK Audtya Surabaya,” katanya.
PAda kesempatan yang sama, Ketua Pelaksana kegiatan Liber Donationis, Ananda Naufa, menyampaikan, bahwa kegiatan ini menjadi bentuk nyata kepedulian pelajar terhadap literasi bangsa. Selain itu, kegiatan yang dinantikan anak-anak TK Audtya, yakni sesi mendongeng yang dibawakan oleh Rakha Izdihar, Imam Ahsan Taajuddin Wafii, dan Shireen Amira Hazza.
“Ketiganya berhasil memikat perhatian anak-anak TBM dengan cerita-cerita edukatif yang disampaikan secara ekspresif dan menyenangkan,” ungkapnya.
Selain mendongeng, kegiatan ini juga dimeriahkan dengan kuis literasi, aktivitas mewarnai, serta pembagian hadiah untuk anak-anak yang aktif berpartisipasi. Diharapkan, kegiatan ini terus berlanjut dan memberikan dampak positif bagi masyarakat.
“Dengan kolaborasi antara sekolah, komunitas, dan masyarakat, diharapkan budaya membaca semakin tumbuh dan akses terhadap bahan bacaan berkualitas semakin luas,” tndsnya. (rj2)