SIDOARJO (RadarJatim.id) Menjelang Hari Ulang Tahun Republik Indonesia ke 79 Tahun, Ir H Bambang Haryo Soekartono menggelar upacara dan tabur bunga di Taman Makam Pahlawan, Jl Pahlawan, Sidoarjo, Jumat (16/8/2024). BHS, panggilan akrab Ir H Bambang Haryo saat itu menggelar tabur bunga bersama anak-anak yatim piatu, para veteran, tim BHS Peduli dan tokoh masyarakat.
“Ini kegiata rutin yang saya lakukan bersama BHS Peduli sebelum Hari Kemerdekaan RI mengadakan upacara bersama-sama para veteran, anak-anak yatim dan tim BHS Peduli serta tokoh masyarakat,” kata Bambang Haryo Soekartono, seusai upacara dan tabur bunga.

Dimomen merayakan HUT RI ini, anggota DPR RI terpilih dapil Surabaya-Sidoarjo dari Partai Gerindra ini kembali menegaskan bahwa nasib para veteran perlu diperjuangkan. Agar pemerintah memperhatikan nasib dan kebutuhan para veteran, baik untuk tempat tinggal, tunjangan veteran dan tunjangan janda veteran hingga mengenai tempat makam pahlawan yang sudah gugur dan persiapan lahan makam untuk para veteran yang masih hidup.
“Tunjangan veteran kurang 25 persen lagi, sekarang sekitar Rp 1,8 juta dan akan terus kita perjuangkan agar tunjangan Veteran bisa 100 persen,” tegas Dewan Pakar DPP Partai Gerindra ini.
Saat berdialog dengan para Veteran, pihaknya juga mendapatkan aduan mengenai kesulitan para janda mengurus skep untuk mendapatkan tunjangan janda Veteran. Dan hal itu akan turut diperjuangkan termasuk kebutuhan harian para Veteran seperti air, listrik kalau bisa harus digratiskan oleh pemerintah. Termasuk kebutuan transportasi umum para Veteran juga harus diberi perhatian.

Para Veteran juga mengadukan kurangnya perhatian pemerintah terhadap kondisi kantor mereka di Gedung Juang 45. Atas keluhan itu, BHS akan kembali melakukan pengecatan ulang agar kantor Veteran lebih layak. Sebelumnya BHS secara pribadi juga melakukan pengecatan termasuk memberikan bantuan AC untuk keperluan kantor Veteran di Sidoarjo.
“Rumah layak huni bagi Veteran dan janda yang tidak mampu juga harus mendapat perhatian dari pemerintah. Karena mereka punya jasa yang besar untuk kemerdekaan RI,” pungkasnya. (RJ1/RED)







