PONOROGO (RadarJatim.id) Gubernur Jawa Timur (Jatim) Khofifah Indar Parawansa meninjau langsung Museum Reog Ponorogo sebagai bentuk dukungan terhadap pelestarian budaya lokal. Kunjungan tersebut menjadi momentum penguatan sinergi antara pemerintah provinsi dan kabupaten dalam membangun daerah.
Bupati Ponorogo Sugiri Sancoko menyambut hangat kedatangan Khofifah dan menyampaikan apresiasi atas perhatian yang terus diberikan untuk Ponorogo. Dia mengatakan pembangunan di daerah tidak lepas dari komunikasi intensif dengan pemerintah provinsi.
“Tidak ada yang tidak dirundingkan dengan kami para pemimpin daerah. Maka membangun Ponorogo dan Jawa Timur selalu diskusi, koordinasi,” ujar Sugiri di Ponorogo.
Dia menambahkan gaya kepemimpinan Khofifah yang terbuka dan komunikatif telah mendorong banyak program daerah berjalan lebih optimal. Membuat sinergi terjalin kuat, tidak hanya mempercepat pembangunan fisik, tetapi juga mendorong pemberdayaan masyarakat.
“Insya Allah kami selalu mendapat bimbingan dari Ibu Gubernur Khofifah, kerja sama yang baik dalam beberapa hal,” tambahnya.
Dia menyampaikan museum ini menjadi simbol penting dalam pelestarian budaya dan identitas lokal yang kini mendapat perhatian lebih dari Pemprov Jatim. Sugiri berharap kunjungan ini dapat memperkuat kolaborasi budaya, ekonomi, dan pembangunan antarwilayah.
Lanjutnya Sugiri juga menyoroti karakter kepemimpinan Khofifah yang menjadi panutan bagi kepala daerah lainnya. Karenanya dia menyebut Khofifah sebagai sosok pemimpin yang tidak hanya bekerja, tetapi juga memberi teladan nyata.
“Beliau adalah pemimpin yang memimpin dengan kesederhanaan, teladan, dan juga kerja nyata. Salam sehat selalu buat Ibu Khofifah,” kata Sugiri.
Museum Reog Ponorogo akan memiliki bangunan 14 lantai yang progress pembangunan bangunan induknya sudah mencapai 98%. Pembangunan ini juga menjadi penguat dari pengakuan UNESCO atas pertunjukan Reog Ponorogo sebagai warisan budaya tak benda. (RJ/RED)