SIDOARJO (RadarJatim.id) – Keberanian, ketangguhan, pengambilan keputusan, dan ketangkasan tidak bisa diajarkan dengan metode ceramah atau sekadar memberi petunjuk lisan. Untuk mengembangkan semua aspek karakter tersebut perlu praktik secara langsung. Salah satunya melalui kegiatan outbound.
Kini sudah banyak tempat dan destinasi wisata yang menawarkan paket kegiatan outbound. Salah satunya adalah Alas Outbound Edukasi Agroklompleks yang berada di Dusun Ngingas, Desa Simpang, Kec. Prambon, Kab. Sidoarjo. Setiap hari tempat ini ramai dikunjungi oleh rombongan siswa, kebanyakan satuan pendidikan sekolah dasar dan taman kanak-kanak.
Pada Kamis (23/2) datang berlatih outbound secara bersamaan rombongan dari tiga sekolah yaitu dari SDN Cangkir Driyorejo Gresik, SDIT al Furqan, Kalitengah, Sidoarjo, dan SD Maarif Jogosari Pandaan, Kab. Pasuruan.
Alas Outbound tampaknya memang dirancang untuk kepentingan edukasi, sehingga disiapkan aneka sarana yang berguna untuk mengembangkan berbagai ketangkasan dan potensi anak. Ada meluncur dari ketinggian (flying fox), memanjat jala, meniti jembatan gantung goyang, merangkak, berenang, hingga tarik tambang di kubangan lumpur. Selain itu juga dilengkapi kegiatan pengenalan flora fauna, melalui aktivitas memberi makan ikan dan kambing serta memanen kangkung di ladang.
Semua kegiatan outbound itu umumnya menuntut nyali dan ketahanan fisik. Namun karena dikemas dalam bentuk fun game dengan pemandu yang ramah, membuat anak-anak kelas 1 SD pun akhirnya berani menjajal semua tantangan yang diberikan kepada mereka.
Memang masih ada satu dua siswa yang tidak berani meluncur pakai tali meski sudah dirayu beberapa kali. Usut punya usut ternyata si siswa ini dulunya pernah mengalami pengalaman buruk, yaitu saat melakukan flying fox talinya sempat tersangkut. Agaknya masih tersisa sedikit trauma. Dalam kasus seperti ini, pemandu outbound memaklumi dan tidak melakukan pemaksaan. (rio)