• Pasang Iklan
  • Redaksi
  • Contact
Sabtu, 25 Oktober 2025
No Result
View All Result
e-paper
Radar Jatim
  • Home
  • Bisnis
  • Hukum dan Kriminal
  • Peristiwa
  • Pendidikan
  • Lifestyle
  • Contact
  • Home
  • Bisnis
  • Hukum dan Kriminal
  • Peristiwa
  • Pendidikan
  • Lifestyle
  • Contact
No Result
View All Result
Radar Jatim
No Result
View All Result
Home Sastra/Budaya

Silaturahmi Idul Fitri Lewat Antologi Puisi

by Radar Jatim
1 April 2025
in Sastra/Budaya
0
Silaturahmi Idul Fitri Lewat Antologi Puisi

Cover buku antologi puisi Surabaya Post dengan judul Setelah Tanpa Deadline yang diluncurkan April 2025.

135
VIEWS

SURABAYA (RadarJatim.id) – Ada banyak cara silaturahmi di hari raya Idul Fitri. Tapi kami –eks wartawan Surabaya Post— punya cara tersendiri, yaitu dengan menerbitkan antologi puisi. Maka di sela kumandang takbir, membolak-balik lembar demi lembar halamannya,  terasa sedang bercakap dan bersambung hati dengan 39 penulis yang menyumbangan karya tulis dalam buku ini.

Namanya juga antologi, bunga rampai. Maka isinya pun bagai taman bunga aneka warna, dengan berbagai jenis dan bentuknya. Nano-nano pokoknya. Ada puisi,  pantun, geguritan, parikan, jula-juli, hingga genre puisi klasik Jepang haiku dan senryu. Muatannya juga macem-macem, mulai yang relijies, hikmah hidup,   kontrol sosial, menggugat penguasa, romantika zaman liputan, kenangan cinta, hingga yang kocak bikin ngakak.

Puisi memang curahan hati, sebentuk ekspresi jiwa. Ungkapan dari aneka pengalaman batin hingga buah dari perenungan terhadap gejolak keadaan zaman.  Puisi yang hadir juga didasari dari endapan pengalaman masing-masing penulisnya, yang notabene adalah “pangsiunan”  wartawan. Mungkin karena itu buku antologi tersebut diberi judul Setelah Tanpa Deadline.

Dari sekian banyak tema yang mengemuka, saya tertarik untuk membuat catatan tentang konten puisi sejumlah teman, yang tampaknya hingga kini masih menekuni “dunia tergesa, dunia tanpa koma” ini. Perubahan pesat teknologi informasi, membuat segalanya berubah, termasuk cara kerja awak media hingga ekosistem dunia media yang kini diramaikan dengan media siber dan maraknya media sosial.

Tak urung semua itu muncul dalam puisi mereka dengan respons yang beragam. Ada yang prihatin dengan losdol-nya aturan dalam mempublish sebuah berita, padahal dulu ketat dikawal oleh kode etik jurnalistik dan naluri. Akurasi, objektivitas, berimbang (cover both side), bias opini, terang-terangan diabaikan. Gampang tergelincir menjadi buzzer, hater, ataupun lover. Bergembira dapat membully  lawan habis-habisan sekaligus membela mati-matian kawan sepemahaman.

Siswowidodo pun mempertanyakan  “Mana ruhmu?”  (wahai jurnalis).  Wartawan biro Madiun ini menyaksikan betapa gampang(an)nya kerja wartawan online sekarang. Tinggal nunggu press release atau memunguti celotehan yang bejibun di medsos. Lantas salin-tempel-unggah, copy-paste-upload.  

———-

tak peduli kaidah

masa bodoh rambu

disiplin verifikasi tak mengerti

apalagi pagar api

judulmu: clickbait

menjebak viewers

sampah kau tebar

berserak di mana-mana

menyeruak aroma tak sedap

namanya juga sampah

ah, yah sudahlah….

                                        (Mana ruhmu?, hlm 218)

Kini maraknya penggunaan artificial intelligences (AI) juga turut meramaikan jagad berita.  Sampai-sampai Rokimdakas mengkritik pedas lewat puisi “Wartawan Malaikat Apa Iblis?” dengan cukup panjang. Di antaranya, ditulis:

…………………………….

Kecerdasan buatan hadir

Menjawab kebutuhan zaman

Kepintaran wartawan tergilas

Mesin mengolah berita tanpa rasa

Wartawan hilang roh hilang segala

(hlm. 180).

Di tengah pusaran zaman yang liar,  dari era cetak menjadi era digital seperti itu, Sukemi memilih mempertahankan harapan:

……………………………………………….

Aku bukan kenangan yang ditinggalkan waktu,

bukan nyala lilin yang ditiup angin perubahan,

aku adalah aksara yang menolak redup,

bersayap algoritma, menari dalam arus digital

Kini kutulis berita tanpa percetakan,

kisah dunia yang tetap harus terungkap,

sebab kebenaran tak pernah berakhir,

hanya berganti cara untuk disuarakan.

                                 (Kebenaran Tak Pernah Berakhir, hlm 235)  

Heti Palestina Yunani mengajak kita melakukan otokritik terhadap cara kerja jurnalistik. Jangan-jangan kita yang menghancurkan rumah diri sendiri. Bekerja cepat tak akurat, sekadar comot kata sana-sini. Tidak lagi gigih berburu di lapangan, tak pernah bertanya penuh selidik. Sibuk menyalin dan menempel. Yang penting ada meski tak lengkap. Agar eksis dia mengajak awak media  untuk bertahan berlaga ala seniman, bertaruh total laiknya “penjudi”, dan menerima risiko jika tahu-tahu nganggur tanpa pesangon.

…..

Selama tubuh sehat otak waras, ngototlah berkarya

Tak masalah, selama tetap dikatakan sebagai manusia

                                                               (Setelah Berjuang, hlm 244).

Akhirnya Jil Kalaran tetap “mengompori” teman-temannya untuk terus menulis, sebab menulis itu dapat melawan kesombongan diri serta mendidikmu menangkap tanda-tanda kehidupan. Dengan menulis kita bisa bermimpi menjadi manusia.

…………

Menulislah terus kawan

Karena menulis adalah pedang kenabian

Kamu bisa membunuh sekaligus membangkitkan

Kebenaran dan keadilan

……………………………. (Menulis, hlm 140).

(Adriono, pemerhati masalah sosial budaya, penyuka sastra. Tinggal di Sidoarjo)

DATA BUKU

Judul: Setelah Tanpa Deadline (Antologi Puisi Surabaya Post)

Penyunting: Imung Mulyanto

Penulis: A. Aziz dkk.

Tebal: 299 halaman

Penerbit: Meja Tamu, Sidoarjo, Telp 082121226464

website: www.mejatamu.net, emai: penerbit.mejatamu@gmail.com

Terbit: April 2025

QRCBN: 62-393-8799-305

Tags: Antologi Puisieks surabaya postsetelah tanpa deadline

Related Posts

Borong Juara Lomba Menulis Puisi Tingkat Nasional, Karya Santri Refah Islami Lahirkan Buku ‘Rindu Tak Bertepi’

Borong Juara Lomba Menulis Puisi Tingkat Nasional, Karya Santri Refah Islami Lahirkan Buku ‘Rindu Tak Bertepi’

by Radar Jatim
16 September 2025
0

GRESIK (RadarJatim.id) -- Santri Pondok...

Karnaval Bahasa Ibu

Karnaval Bahasa Ibu

by Radar Jatim
16 Maret 2023
0

Bahasa ibu adalah gudang penuh...

Kreatif dan Inovatif di Hari Ibu, Ratusan Siswa SMPN 10 Gresik Menulis Puisi Berjamaah

Kreatif dan Inovatif di Hari Ibu, Ratusan Siswa SMPN 10 Gresik Menulis Puisi Berjamaah

by Radar Jatim
22 Desember 2022
0

GRESIK (RadarJatim.id) -- Kreatif dan...

Load More
Next Post
Di Tengah Gema Takbiran Malam Lebaran, Mereka Sumeleh dalam Takdir

Di Tengah Gema Takbiran Malam Lebaran, Mereka Sumeleh dalam Takdir

Radar Jatim Video Update

Berita Populer

  • Tangis Haru Mewarnai Suasana Penjemputan Siswa SMA Negeri 1 Wonoayu

    Tangis Haru Mewarnai Suasana Penjemputan Siswa SMA Negeri 1 Wonoayu

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Soft Launching KM Dharma Kencana V, Fasilitas Mewah Berkapasitas 1.400 Penumpang

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Ribuan Warga Doakan Keluarga Besar SMK Antartika 2 Sidoarjo

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Analisis Semantik Puisi ‘Aku Ingin’ Karya Sapardi Djoko Damono

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Sehari Pasca-Kunjungan Jokowi, KEK JIIPE Manyar Didemo Ratusan Massa Sekber Gresik, Protes Rendahnya Serapan Tenaga Kerja Lokal

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

Radar Jatim adalah media online Jatim yang memberikan informasi peristiwa dan berita Jawa Timur dan Surabaya terkini dan terbaru.

Kategori

  • Artikel dan Opini
  • Ekonomi Bisnis
  • Ekosistem Lingkungan
  • Esai/Kolom
  • Feature
  • Finance
  • HAM
  • Hukum dan Kriminal
  • Infrastruktur
  • Kamtibmas
  • Kemenkumham
  • Kesehatan
  • Komunitas
  • Kuliner
  • Lain-lain
  • Layanan Publik
  • Lifestyle
  • Literasi
  • Nasional
  • Olah Raga
  • Ormas
  • Otomotif
  • Pariwisata
  • Pemerintahan
  • Pendidikan
  • Peristiwa
  • Pertanian
  • pinggiran
  • Politik
  • Religi
  • Sastra/Budaya
  • Sosial
  • Tekno
  • TNI
  • TNI-Polri
  • video
  • Wisata

Kami Juga Hadir Disini

© 2020 radarjatim.id
Susunan Redaksi ∣ Pedoman Media Siber ∣ Karir

No Result
View All Result
  • Home
  • Politik
  • Hukum dan Kriminal
  • Nasional
  • Lifestyle
  • Tekno
  • Ekonomi Bisnis
  • Artikel dan Opini

© 2020radarjatim.id

Login to your account below

Forgotten Password?

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In