SURABAYA (RadarJatim.id) Pengalaman Gubernur Jawa Timur (Jatim) Khofifah Indar Parawansa dalam memimpin terbukti dengan berbagai pencapaian dan kemajuan untuk Jatim. Terbukti, Khofifah selalu menjawab beragam tantangan memimpin Jatim dengan seabrek solusi strategis serta pro masyarakat kecil.
Direktur Survei dan Polling Indonesia (SPIN), Igor Dirgantara menyampaikan, Khofifah terus membuktikan diri sebagai pemimpin teruji dan berpengalaman. Menurut Igor, Khofifah telah mengetahui tantangan sekaligus solusi yang diterapkan guna membangun Jatim.
“Dengan pengalaman memimpin selama periode pertama, Khofifah telah memahami secara mendalam tantangan dan kebutuhan strategis daerah,” kata Igor.
Langkah pasti Khofifah itu tergambar saat ia mengakselerasi pembuatan spillway atau bangunan pelimpah air sungai di Sungai Tanggul, Kabupaten Jember. Proyek Rp15,6 miliar tersebut diharapkan mampu mengatasi krisis air irigasi yang selama enam tahun terakhir, menjadi momok mengerikan bagi ribuan petani akibat perubahan alur sungai pasca banjir besar tahun 2019.
Tak berhenti sampai di situ, bukti nyata Khofifah lainnya tecermin dari penguatan di sektor transportasi, khususnya Trans Jatim dan LRT. Pada Trans Jatim, Khofifah sudah meluncurkan rute baru yakni Mojokerto-Sidoarjo guna memudahkan mobilitas masyarakat di area Gerbangkertasusila.
Adapun pada sisi LRT, transportasi berbasis rel itu akan menunjang mobilitas warga di kawasan Surabaya Raya. Pembangunan LRT nantinya akan menghubungkan tiga koridor utama yang melintasi kawasan strategis dan mencakup rute dari barat ke tengah, utara ke tengah, serta pusat ke selatan.
Maka dari itu, Igor menegaskan, Khofifah memiliki kriteria paripurna membawa Jatim lebih maju berprestasi. Menurutnya, tingkat kepuasan yang tinggi, rekam jejak hingga kepercayaan publik menjadi pemantik Khofifah kembali mendapatkan mandat rakyat memimpin Jatim dua periode.
“Kombinasi antara rekam jejak, kepercayaan publik, serta potensi sinergi yang lebih baik dengan pemerintah pusat menjadikannya sosok yang tepat untuk membawa Jawa Timur melangkah lebih maju,” tutup Igor. (RJ1/RED)