BOJONEGORO (RadarJatim.id) Pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati nomor urut 2, Setyo Wahono-Nurul Azizah menegaskan komitmen untuk memajukan sektor pertanian di Bojonegoro. Salah satu yang akan dilakukan adalah fokus pada hilirisasi produk pertanian.
Wahono menyampaikan, hilirisasi merupakan salah satu kunci utama untuk meningkatkan pendapatan petani. Bahkan juga menjadi solusi nyata untuk meningkatkan perekonomian mereka.
“Hilirisasi juga akan membuka lapangan kerja baru dan mendorong pertumbuhan ekonomi daerah yang lebih merata,” ujar Setyo Wahono, Minggu (24/11/2024).
Wahono menjelaskan, selama ini banyak produk pertanian Bojonegoro yang dijual dalam bentuk bahan mentah. Padahal kata dia, banyak potensi yang bisa diolah lebih lanjut untuk menambah nilai jual petani.
“Hilirisasi dengan mengolah hasil pertanian menjadi produk olahan menjadi proses penting untuk meningkatkan nilai tambah produk pertanian masyarakat Bojonegoro,” ucapnya.
Lebih lanjut, Bojonegoro memiliki potensi besar yang dapat dimanfaatkan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Salah satunya hasil pertanian yang cukup melimpah di daerah ini, hal itu bisa diolah secara maksimal.
Untuk itu, ia mendorong terciptanya industri pengolahan yang berbasis pada potensi alam. Wahono komitmen untuk memfasilitasi pengembangan industri pengolahan hasil pertanian, seperti pabrik pengolahan jagung dan komoditas lainnya.
Dengan demikian, Wahono berharap Bojonegoro dapat menjadi pusat pengolahan sumber daya yang berkelanjutan. Sehingga mampu menyerap tenaga kerja lokal dalam jumlah besar.
“Kami akan memberikan pelatihan dan pendampingan kepada petani dan kelompok tani dalam hal teknologi pengolahan serta pemasaran produk olahan,” pungkasnya. (RJ/RED)