KEDIRI (RadarJatim.id) — Prosesi peresmian wisata religi punden Sumber Wungu di Dusun Duluran, Desa Gedangsewu, Kecamatan Pare, Kediri, Jawa Timur berlangsung meriah dan menarik berbagai elemen masyarakat. Wisata tersebut dikelola menggunakan konsep yang dikemas merangkul keberagaman kebudayaan di desa Gedangsewu.
Peresmiannya ditandai dengan pelemparan telur dan pemotongan pita secara simbolis oleh tiga pilar dan dilanjutkan penerbangan balon sebagai makna harapan baru kepada Dusun Duluran.
Kepala desa Gedangsewu, Roeslan Abdulgani, mengatakan, dengan menggunakan konsep keberagaman ini sangat cocok dalam peresmian wisata religi Sumber Wungu.
“Karena selain menghormati leluhur, ini juga bisa diterima oleh masyarakat, karena bukan hanya orang Muslim saja yang ada di Desa Gedangsewu,” kata Roeslan, Jumat (14/2/2025).
Ke depannya, kata Roeslan, wisata Sumber Wungu akan dilengkapi fasilitas untuk warga di Dusun Duluran dengan support dari pemerintah desa. Fasilitas yang dimaksud adalah kegiatan membatik.
“Tentunya ini juga sebagai bentuk langkah untuk mendukung dan menghidupkan UMKM masyarakat,” tambahnya. (rul)