SURABAYA (RadarJatim.id) Plt. Direktur Jenderal Imigrasi Widodo Ekatjahjana hari ini Kamis (13/10) melakukan kunjungan dinas ke Surabaya dalam rangka melakukan pengecekan kesiapan dalam mendukung Presidensi G-20 Indonesia.
Setidaknya ada dua tempat yang menjadi tujuan Plt. Dirjenim. Pertama adalah Tempt Pemeriksaan Imigrasi Bandara Juanda Surabaya. Kedua adalah kawasan Surabaya Industrial Estate Rungkut (SIER).
Turut serta dalam kunjungan ini adalah Kadiv Keimigrasian Kanwil Jatim, Hendro Tri Prasetyo dan Kepala Kantor Imigrasi Surabaya, Ciccho A. Muttaqin.
Di TPI Juanda Surabaya, Plt Dirjenim melakukan pengecekan kesiapan petugas dalam melakukan pemeriksaan Imigrasi. Plt Dirjen bahkan menyempatkan diri untuk melakukan pengecekan terhadap durasi layanan pemeriksaan di Terminal 2 TPI Juanda Surabaya.
Pengecekan durasi dilakukan dengan menghitung waktu yang dibutuhkan. Sebagai informasi bahwa SOP pemeriksaan keimigrasian oleh petugas Imigrasi di koter kedatangan maupun keberangkatan tidak melebihi 60 detik untuk setiap pemohonnya.
“Ini dari bagian kemudahan pemeriksaan atau pelayanan keimigrasian di Bandara Internasional Juanda Surabaya”, jelasnya.
Selain itu, Plt Dirjen juga menyempatkan untuk mengecek Loket Visa on Arrival (VoA) yang bertempat di Kedatangan Internasional. Setelahnya, Plt Dirjen mengunjungi kawasan Surabaya Industrial Estate Rungkut (SIER). Di kawasan industri terbesar di Surabaya itu, Plt Dirjen ditemui oleh Didik Prasetiyono, Dirut PT SIER bersama Mr. Takeyama Kenichi, Konsul Jenderal Jepang di Surabaya.
Dalam kunjungan bertajuk Serap Aspirasi Rencana Kebijakan Program Second Home Visa dan Sosialisasi Kemudahan Keimigrasian itu, Plt Dirjen menitik beratkan pada upaya Direktorat Jenderal Imigrasi untuk meningkatkan kemudahan pelayanan keimigrasian dalam rangka mendukung investasi asing. Termasuk aturan keimigrasian tentang Izin Tinggal Terbatas dan domisilii WNA.
Kunjungan ini juga dalam rangka menyerap aspirasi sektor usaha khususnya investor asing untuk dapat memberikan masukan dan saran agar kebijakan Imigrasi lebih baik ke depan.
“Kami juga berterimakasih kepada teman-teman SIER yg telah menerima kami, memberikan masukan dan saran agar kebijakan keimigrasian ke depan lebih dirasakan kemudahannya serta membuat investor-investor nyaman,” jelas Plt Dirjen.
Acara kemudian dilanjutkan dengan diskusi bersama pihak pelaku usaha untuk menjaring masukan dan saran.(RJ1/RED)
