SIDOARJO (RadarJatim.id) – Jajaran takmir Mushalla Attaqwa Perumahan Puri Sejahtera I bekerjasama dengan pengurus ranting Nahdhatul Ulama (NU), Lembaga Amil Zakat, Infaq dan Sedekah NU (Lazisnu), Muslimat NU serta Fatayat NU ranting Sidokepung-Kecamatan Buduran menggelar acara buka puasa bersama dengan anak yatim piatu dan kaum duafa, Sabtu (30/03/2024).
H. Usman M.Kes, Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Sidoarjo yang hadir dalam kegiatan tersebut disambut dengan penuh keakraban dan kehangatan oleh jajaran takmir maupun jamaah Mushalla Attaqwa.
Pria yang akrab disapa Abah Usman itu dikenal sanggat dekat dengan masyarakat, khsususnya orang-orang yang tidak mampu. Jadi tidak heran, jika politisi senior dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) itu pernah menduduki posisi Ketua Komisi D DPRD Sidoarjo periode 2014-2019 yang membidangi kesejahteraan sosial, pendidikan dan kesehatan.
Dalam acara buka puasa di Mushalla Attaqwa tersebut, Abah Usman memberikan santunan kepada anak-anak yatim dan kaum duafa sebanyak 100 paket yang berisi sembako dan uang tunai.
“Ini merupakan bentuk berbagi ceria dan berbagi kebahagiaan, sekaligus wujud kepedulian kita terhadap sesama di bulan suci yang penuh berkah ini,” kata Abah Usman.
Diungkapkan oleh pria yang akan maju sebagai bakal calon (balon) Bupati Sidoarjo bulan November 2024 nanti itu, bahwa kegiatan-kegiatan sosialnya tidak hanya dilakukan dalam momen-momen bulan Ramadhan saja. Namun dalam kesehariannya sering dilakukan, baik sebagai Ketua DPRD Sidoarjo, kader NU maupun sebagai tokoh masyarakat.
Bahkan pada pertengahan Juni 2023 lalu, balon Bupati Sidoarjo 2024 yang akan berangkat melalui PKB itu harus turun sendiri ke Desa Tulangan-Kecamatan Tulangan. Ketika mendengar ada anak yang sudah berusia 10 tahun, namun belum pernah mengecam pendidikan sama sekali.
Pada kesempatan itu, Abah Usman mengupayakan agar Rafka Aditya Wiratama anak berusia 10 tahun itu mau dan bisa mengeyam pendidikan di SDN Tulangan. Selain itu, Abah Usman juga memberikan perlengkapan sekolah, mulai dari seragam, tas, sepatu, buku hingga sepeda.
Tidak hanya itu saja, pria yang dikenal sangat dekat dengan semua kalangan itu juga memberikan modal usaha kepada Dwi Novianti, ibu dari Rafka Aditya Wiratama yang merupakan seorang janda dan bekerja serabutan.
Abah Usman juga memberikan sejumlah uang kepada Eka Satriya Putra, kakak dari Rafka Aditya Wiratama yang ijazahnya terpaksa ditahan oleh pihak sekolah karena tidak mampu untuk membayar.
“Sudah menjadi kewajiban bagi kita semua untuk saling berbagi dengan sesama. Apalagi di bulan suci Ramadhan yang penuh berkah ini, sudah sepatutnya diisi dengan kegiatan-kegiatan yang positif,” ungkapnya.
Disinggung terkait pencalonan dirinya sebagai Bupati Sidoarjo pada November 2024 nanti, dirinya hanya menjawab ingin memberikan manfaat yang lebih kepada seluruh masyarakat Kabupaten Sidoarjo.
“Mohon do’a restunya agar semua dilancarkan,” ucapnya.
Sementara itu, para pengurus Muslimat maupun Fatayat ranting Sidokepung tidak menampik sikap sosial dan kepedulian Abah Usman terhadap warga yang sedang kesusahan serta membutuhkan pertolongan.
Untuk itu, mereka berharap agar salah satu kader NU itu bisa terpilih sebagai Bupati Sidoarjo pada November 2024 nanti, agar mampu meningkatkan kesejahteraan dan menekan kesenjangan sosial di tengah-tengah masyarakat.
“Sangat tepat kalau beliau nyalon sebagai Bupati Sidoarjo. Seorang pemimpin itu, harus memiliki kepekaan terhadap lingkungan dan peduli terhadap sesama,” ucapnya. (mams)
