SURABAYA (RadarJatim.id) Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Timur nomor urut 2 Khofifah Indar Parawansa-Emil Elestianto Dardak optimis menang di Pilgub Jatim 2024. Optimisme ini semakin tumbuh ketika melihat balon pembawa poster pasangan petahana tersebut terbang paling tinggi meninggalkan milik para kandidat lain.
Peristiwa tersebut terlihat saat pelepasan balon pada Deklarasi Kampanye Damai di Tugu Pahlawan Surabaya. Keduanya menjadi pasangan yang telah resmi ditetapkan dengan nomor urut 2, Luluk-Lukman nomor 3 sedangan Risma-Gus Hans.
“Persatuan, persaudaraan, kesatuan adalah nomor satu tapi kalau Khofifah-Emil,” pekik Khofifah dalam sambutannya pada acara deklarasi di Surabaya, Rabu (25/9).
“Nomor dua. Khofifah-Emil wae,” sambut para relawan yang turut hadir mendampingi pasangan petahana ini.
Dia menambahkan setiap kandidat paslon tentu mempunyai pandangan masing-masing yang tertuang dalam visi dan misi. Kemudian dalam realisasinya terwujud spesifik pada rincian program kerja yang pro terhadap rakyat kecil.
Lanjutnya dia menyebut, Khofifah-Emil tentu mempunyai visi yang sudsh terbukti berhasil membawa kemajuan bagi Jatim kedepan. Sehingga menjadi referensi untuk terus bisa menghargai dan memperbaiki nasib semua kalangan masyarakat.
“Setiap paslon memiliki visi-misi dan progran yang berbeda. Tapi ada referensi keagamaan kita adalah Ikhtilafu ummati rahmah (Perbedaan umatku merupakan sebuah rahmat),” ujarnya.
Oleh karena itu, tutur dia, sebuah penghormatan serta penguatan penghargaan di antara satu dengan kiai lainn lain. Lebih dari itu juga sebuah kewajiban kita untuk menjaga bersama kebersamaan
“Itulah yang ingin terus kita bangun di dalam menata dan merawat seluruh proses pembangunan di Jatim,” ucapnya.
Sementara itu mengacu pada hasil temuan survei Poltracking Indonesia periode 4-10 September 2024. Pada simulasi pasangan dengan menggunakan Surat Suara, Khofifah-Emil kokoh di tempat pertama dengan mendapat elektabilitas 57.3 persen.
Diikuti kemudian oleh pasangan Tri Rismaharini-Zahrul Azhar Asumta 22.7 persen persen pada posisi kedua. Sedang pasangan Luluk Nur Hamidah-Lukmanul Khakim hanya mendapatkan angka elektabilitas sebesar 2.2 persen.(RJ1/RED)







