SIDOARJO (RadarJatim.id) — Bupati Sidoarjo H. Subandi serta Wakil Bupati Sidoarjo Hj. Mimik Idayana usai melaksanakan sholat Ied 1446 H masjid Agung Sidoarjo, langsung melakukan open house, untuk bermaaf-maafan dengan seluruh kepala OPD Sidoarjo.
Setelah itu langsung menuju Pondok Pesantren Progresif Bumi Sholawat Lebo Sidoarjo, untuk sungkem KH. Ali Mashuri. Kyai yang lebih dikenal dengan nama Gus Ali itu menyambut baik kedatangan Bupati Sidoarjo H. Subandi yang datang bersama istri.
“Mohon maaf yai,” kalimat pertama yang dilontar H. Subandi saat mencium tangan kyai kharismatik tersebut.
Ucapan yang sama juga dilontarkan satu persatu yang sowan ke Gus Ali. Termasuk wakil bupati serta Dandim 0816 Sidoarjo dan para kepala OPD Sidoarjo. Tidak berapa lama, datang Kapolresta Sidoarjo Kombes Pol. Christian Tobing bersama istri.
Beberapa obrolan bersama Gus Ali membawa suasana tawa. Bahkan Bupati Sidoarjo sempat pamit pulang namun dilarang Gus Ali. Gus Ali minta menunggu sambil meminta untuk mencicipi makanan dan kue yang ada di meja.
“Kesusu ae, incipono panganan iki,“ucapnya mempersilahkan.
Setelah benar-benar mendapatkan izin pamit, Gus Ali memberikan doanya. Menurutnya doa yang dibacakannya merupakan doa spesial. Doa yang tidak dipunya orang lain kecuali dirinya sendiri. Doa tersebut diperoleh dari KH. Hamid Pasuruan.
“Iki dungo seng tak woco nang Prabowo njaluk dungo pertama mrene, dungo iki gak onok seng duwe,” tutur Gus Ali.(mad)







