SIDOARJO (RadarJatim.id) – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Sidoarjo mengesahkan atau menyetujui Peraturan Daerah (Perda) tentang Perubahan Anggaran Keuangan (PAK) Anggaran Pendapatan dan Belanja (APBD) Sidoarjo tahun 2025.
Perda PAK APBD 2025 yang diusulkan oleh Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sidoarjo itu disetujui oleh DPRD Sidoarjo dalam rapat paripurna pada Kamis (11/9/2025) siang.
Dalam Pandangan Akhir (PA) Fraksi-fraksi DPRD Sidoarjo yang dibacakan oleh Prabata Ferdiansyah dari Fraksi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) menyetujui Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) menjadi Perda PAK APBD 2025.
“Setelah melalui serangkaian pembahasan, penyampaian pendapat, saran dan penilaian terhadap Raperda tersebut. Maka dengan mengucap bismillahirohmanirohim, Fraksi PDI Perjuangan dapat menerima dan menyetujui Raperda Kabupaten Sidoarjo tentang Perubahan APBD tahun anggaran 2025 untuk ditetapkan menjadi Peraturan Daerah Kabupaten Sidoarjo,” katanya.
Menanggapi persetujuan Raperda menjadi Perda PAK APBD 2025, Bupati Sidoarjo H. Subandi, SH. M.Kn menyampaikan bahwa pihaknya melakukan pengajuan Raperda PAK APBD 2025 sebelum Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPj) Bupati Sidoarjo tahun 2024 ditolak oleh DPRD Sidoarjo. Maka pembahasan Raperda PAK APBD 2025 di DPRD Sidoarjo tetap berjalan sebagaimana mestinya.
Karena LKPj Bupati Sidoarjo 2024 ditolak oleh DPRD Sidoarjo, maka Bupati Subandi mengeluarkan Peraturan Kepala Daerah (Perkada) tentang LKPj Bupati Sidoarjo tahun anggaran 2024.
“Karena LKPj (Bupati Sidoarjo, red) ditolak, minimal setelah 7 hari kerja harus ada Perkada. Dan, itu sudah saya tandatangani. Tinggal nanti evaluasi Gubernur (Jawa Timur, red) seperti apa? Kita mengikuti arahan dari Gubernur. Kalau Gubernur boleh, yang dibolehkan apa? Ya itu nanti yang akan kita jalankan,” sampainya.
Apapun evaluasi dan rekomendasi dari Gubernur Jawa Timur (Jatim) terkait Perda PAK APBD 2025, Bupati Subandi memastikan bahwa pembangunan di Kabupaten Sidoarjo tetap akan berjalan dengan baik.
“Yang penting pembangunan di Kabupaten Sidoarjo tetap berjalan dengan baik,” tegasnya. (mams)







