SIDOARJO (RadarJatim.id) Badan Ansor Anti Narkoba (Baanar) Sidoarjo bekerjasama dengan Badan Narkotika Nasional Kabupaten (BNNK) Sidoarjo menggelar sosialisasi bahaya narkoba. Kegiatan ini diikuti para peserta pelatihan kepemimpinan dadsar dan Diklatsar Banser bertempat di MI Bahrul Ulum Sukodono, komplek masjid An Nur, Sukodono.
Sugeng Riyanto, Ketua PC BAANAR Sidoarjo (Badan Ansor Anti Narkoba) mengatakan, Baanar hadir sebagai pengejawantahan visi Ansor untuk kemaslahatan kader dan masyarakat. Yaitu dalam rangka pencegahan sosialisasi dan pemberantasan narkoba.
“Dan juga untuk pembekalan dan membentengi kader kader Ansor dari bahaya narkoba. Maka itu di setiap pengkaderan PKD (Pelatihan kepemimpinan Dasar ) dan Diklatsar Banser selalu kita kasih materi tentang bahaya narkoba. Untuk pemateri kita datangkan dari BNNK Sidoarjo,” kata Sugeng Riyanto.
Pihaknya berharap ke depan Baanar sebagai badan semi otonom Ansor bisa terus bekerja sama dengan BNNK Sidoarjo untuk terus sosialisasi dan pencegahan narkoba ke kader dan banom banom NU juga masyarakat .
H Rizza Ali Faizin, Ketua PC Ansor Sidoarjo menambahkan ke depan Baanar untuk terus bergerak sosialisasi pencegahan juga pemberantasan narkoba bukan hanya internal kader Ansor tapi harus bisa menjangkau ke seluruh banom banom NU dan masyarakat .
“Kejahatan narkoba adalah kejahatan yang terorganisir untuk itu harus di lawan dengan yang terorganisir pula. Dan itu sesuai dengan dengan visi Ansor juga,” kata H Rizza Ali Faizin. (RJ1/RED)
