MOJOKERTO (RadarJatim.id) — Duet Aisyatur Rosyidah, SPsi – Nana Liesdiana, SPd, MM akhirnya terpilih menjadi nakhoda baru Pimpinan Cabang Aisyiyah (PCA) Candi, Sidoarjo, Jawa Timur dalam posisinya sebagai ketua dan sekretaris. Keduanya terpilih dalam rapat tim formatur dalam Musyawarah XII Cabang (Musycab) PCA Candi di Newstart Hotel Trawas, Mojokerto, Minggu (25/6/2023).
Dalam Musycab yang digelar sejak Sabtu (24/6/2023) dan berakhir Minggu (25/6/2023) itu, musyawirin berhasil memilih 7 besar calon pimpinan cabang periode 2022-2027. Ketujuh peraih suara terbanyak itu akhirnya menggelar rapat untuk memilih ketua dan sekretris. Ketujuh tim formatur itu adalah:
1) Aisyatur Rosyidah, SPsi: 39 suara;
2) Nana Liesdiana, SPd, MM: 37 suara;
3) Prayekti, SPd: 35 suara;
4) Kholifatur Rosyidah, DAg, MPd: 35 suara;
5) Ir Nina Rusfalia Yosarini: 26 suara;
6) Hida Ruhyatul Hidayah, SAg, 24 suara; dan
7) Ilaimud Naini: 19 suara.
Pada pembukaan Musycab, Ketua PCA Kecamatan Candi, Prayekti, SPd, menyampaikan laporan secara umum, bahwa selama periode 2015-2022, PCA Candi telah memiliki 19 ranting.
“Jumlah desa di Kecamatan Candi ada 24 desa, sehingga 5 desa lagi yang menjadi pekerjaan rumah kami untuk bisa membentuk ranting Aisyiyah di dalamnya, dengan minimal 1 amal usaha di setiap ranting,” ujar Prayekti.
Dilaporkan, hingga akhir masa bakti 2022, PCA Candi mempunyai 8 TK Aisyiyah Bustanul Athfal (ABA). SEalin itu, juga telah memiliki tempat penitipan anak dan sudah terbentuk mubalighot-mubalighot yang siap diterjukan ke ranting-ranting.
Dalam Musycab itu, hadir juga, di antaranya Ketua Pimpinan Cabang Muhammadiyah (PCM) Candi, Muhammad Abror, SP, MM dan Sekretaris Rachmad Subekti, SThI.
Muhammad Abror menegaskan, kolaborasi antara Muhammadiyah dan Aisyiyah sangat diperlukan untuk kemajuan Islam. Dikatakan, jika sekarang di PCM Candi telah berdiri SD Muhammadiyah 1 Candi, maka diharapkan segera terbentuk SD Aisyiyah Candi.
“Sampai saat ini Pimpinan Ranting Muhammadiyah (PRM) di Kecamatan Candi berjumlah 16. Pekerjaan rumah kami adalah membentuk 8 PRM lagi, sehingga genap 24 desa dengan satu PRM di dalamnya,” ungkap Abror.
Sementara Ketua Pimpinan Daerah Aisyiyah (PDA) Sidoarjo, Zubaidah Syafi’i, SPdI, saat membuka Musycab mengaku bangga terhadap kinerja PCA Candi. PCA Candi, katanya, sungguh luar biasa, karena sumber daya manusianya sangat potensial.
“Banyak yang sudah diwujudkan, sehingga bermanfaat untuk masyarakat sekitar. Jika dikalkulasi, personel yang duduk di Pimpinan Daerah Aisyiyah kabupaten Sidoarjo, diwarnai oleh perempuan-perempuan berkemajuan dari kecamatan Candi,” kata Zubaidah memberikan semangat.
Ia berharap, ke depan Aisyiyah Candi semakin berkibar dan siapa pun yang memimpin pada periode 2022-2027 selalu didukung dan mampu melanjutkan estafet kepemimpinan dengan lebih baik dan lebih baik lagi. (lis)