SIDOARJO (RadarJatim.id) Ketua Pimpinan Wilayah GP Ansor Jawa Timur Musafak Safril secara resmi membuka pelatihan tiga matra untuk Pelatihan Kepemimpinan Dasar (PKD) Ansor, Pendidikan dan Pelatihan Dasar (Diklatsar) untuk Banser dan PKD dirosah ula untuk rijalul Ansor.
Kegiatan ini diikuti sekitar 100 peserta yang diharapkan akan benar-benar memanfaatkan kegiatan pelatihan tersebut. “Saat ini para kader menghadapi tantangan banyak hal terutama apa namanya media sosial. Sahabat-sahabat di Nahdlatul Ulama pada umumnya sekarang lagi mengalami tantangan itu,” ujar Ketua Pimpinan Wilayah GP Ansor Jawa Timur Musafak Safril seusai membuka pelatihan, di Krembung, Sidoarjo, Jumat (4/7/2025).

Pihaknya menambahkan, bahwa proses pengaderan perlu adanya penekanan-penekanan terkait etika bagi para santri terutama di media sosial. Dimana melalui pengaderan ini, diharapkan akan tumbuh kader-kader baru Ansor yang siap dan tulus untuk mengurus dan merawat organisasi.
“Karena sekedar ikut kaderisasi banyak tapi kemudian tidak sempat mengurusi organisasi ini banyak,” tegasnya.
Model pelatihan yang langsung melibatkan tiga matra ini diakui baru pertama kali dilakukan dan akan terus digelar hingga akhir tahun. Tidak hanya di wilayah Kabupaten Sidoarjo, namun juga akan digelar di wilayah lainnya.

Ketua GP Ansor Sidoarjo Choirul Mu’minin menambahkan selain agenda pengaderan, juga ada sejumlah kegiatan lain yang disiapkan di wilayah Sidoarjo. Seperti ngaji bersama dengan komunitas skuter vespa di PCNU Sidoarjo. Termasuk dilakukan kegiatan bersih-bersih fasilitas umum di Kabupaten Sidoarjo pada 19 titik lokasi.
” Rencananya kami akan menanam ribuan cabe yang nantinya kami kemas dengan nama Sidoarjo pedas. Ribuan bibit cabe sudah kami siapkan dan akan kami berikan kepada para anggota. Ini juga akan sejalan dengan program ketahanan pangan seperti yang digencarkan oleh Presiden Prabowo Subianto,” pungkasnya. (RJ1/RED)