BANYUWANGI – Rapat kerja bersama Komisi Pemilihan Umum (KPU) dan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Banyuwangi bakal dilakukan DPRD Banyuwangi.
Komisi I DPRD Banyuwangi akan mengagendakan rapat kerja bersama penyelanggara pemilu untuk mengevaluasi Pemilu 2024.
Wakil Ketua Komisi I DPRD Banyuwangi, Marifatul Kamila, mengatakan bahwa rapat kerja ini untuk mengupas mengapa Pemilu 2024 menyisakan sejumlah permasalahan.
Diantara masalah itu antara lain muncul dari pemilihan capres – cawapres, DPD, DPR RI maupun DPRD Provinsi dan DPRD Banyuwangi.
“Komisi I bermitra dengan KPU dan Bawaslu, karena itu kita agendakan rapat kerja terkait dengan evaluasi pelaksanaan Pemilu 2024 yang masih menyisakan permasalahan,” papar politisi Partai Golkar.
“Pasti ada yang menang dan ada yang kalah, tetapi kami ingin Pemilu 2024 di Banyuwangi berjalan dengan jujur dan adil,” tegas Wakil Ketua Komisi I DPRD Banyuwangi.
Selain itu Komisi I DPRD Banyuwangi ingin mengetahui persiapan rekrutmen anggota KPU 2024-2029 dan persiapan untuk pemilihan kepala daerah (Pilkada) Banyuwangi 2024.
“Mudah-mudahan tidak ada kendala. Nanti akan dijadwal oleh Banmus, Insya Allah setelah rapat paripurna kami akan mengundang karena sudah menjadi agenda Komisi I untuk melakukan evaluasi pelaksanaan Pemilu 2024 kemarin,” pungkas Marifatul Kamila.
Sementara Divisi Penanganan Pelanggaran Data dan Informasi Bawaslu Banyuwangi, Untung Apriliyanto, mengungkapkan saat ini pihaknya fokus menindaklanjuti laporan dan pengaduan dugaan tindak kecurangan Pemilu 2024.
“Agendanya memanggil pelapor dan para saksi mulai Rabu kemarin. Adapun laporan terakhir yang masuk dari saudara Bernat Sipahutar,” ujar Untung.
Terkait rencana Komisi I DPRD Banyuwangi mengundang Bawaslu dan KPU untuk evaluasi pelaksanaan Pemilu 2024, menurut Untung, malah belum mendengar rencana tersebut. Sedangkan KPU Banyuwangi masa baktinya akan habis bersamaan dengan KPU kabupaten/kota di Jatim beberapa bulan ke depan.***
