SIDOARJO (RadarJatim.id) Lima warga di Desa Sumokali Kecamatan Candi, Kabupaten Sidoarjo diketahui terserang deman berdarah dengue (DBD). Agar penyebaran DBD tidak menjangkiti warga lainnya, perwakilan warga meminta agar Ir H Bambang Haryo Soekartono (BHS) bersama Tim BHS Peduli melakukan fogging di wilayah tersebut.
Tak perlu butuh waktu lama, pasca mendapatkan laporan dan permintaan fogging, BHS dan Tim BHS Peduli langsung gerak cepat melakukan fogging pada Minggu (26/2/2023). Founder BHS peduli, Ir H Bambang Haryo Soekartono di dampingi anggota DPRD Sidoarjo fraksi Gerindra, Bambang Pujianto langsung turun ke lokasi fogging dan turut melakukan penyemprotan.
“Ada lima warga dari Sumokali RW 1 dan RW 2 yang kena demam berdarah. Ini langsung kita tindak lanjuti untuk penyemprotan,” kata BHS, Minggu (26/02/2023).
Diketahui dari lima warga ini mereka harus masuk rumah sakit lantaran terserang DBD. Atas kondisi ini, BHS mengusulkan agar pihak puskesmas setempat bisa bergerak cepat untuk melindungi warga. Namun sayangnya hal ini terbentur oleh aturan jika fogging bisa dilakukan jika warga yang terkena lebih dari lima orang.
“Saya sayangkan kebijakan dari pada puskesmas yang dimana mereka baru bertindak menyemprot di wilayah tersebut (yang kena DBD,Red) kalau penduduknya kena DB diatas lima atau minimum lima, kebijakan ini harus dirubah. Satu kena DB harus bertindak, puskesmas harus melindungi warga,” tambah anggota DPR RI periode 2014-2019 ini.
Untuk mencegah terjadinya DBD, BHS juga memasang imbauan dan cara mengantisipasi penyebaran DBD. Seusai fogging di dua RW, BHS menyempatkan menjenguk dan memberikan bantuan uang tunai untuk dua korban DBD dibawah umur.
Sementara itu, petugas Puskesmas Candi Saikun membenarkan bahwa pihaknya baru bisa melakukan fogging dengan minimal adanya 5 orang korban. Kendati pencegahan seperti sosialisasi dan pemberian obat tetap dilakukan.
“Untuk pencegahan seperti sosialisasi dan pemberian obat tetap kami lakukan,” kata Saikun yang juga Ketua RW 1 tersebut.
Sementara itu, Bambang Pujianto anggota DPRD Sidoarjo dari Fraksi Partai Gerindra mengatakan akan melakukan koordinasi dengan dinas terkait untuk lebih cepat merespon jika ada warga yang terserang DBD.
“Akan kita beri masukan dinas kesehatan dan 26 kepala puskesmas di Sidoarjo untuk lebih tanggap menangani DBD,” kata Bambang Pujianto yang juga Ketua Komisi B DPRD Sidoarjo ini.
Pihaknya juga mengungkapkan rasa terimakasihnya atas kepedulian Ir H Bambang Haryo Soekartono dan Tim BHS Peduli yang telah melakukan fogging gratis untuk warga Sumokali.(RJ/RED)