SIDOARJO (RadarJatim.id) — Melalui ibadah kurban pada Hari Raya Idul Adha 1446 H, SMP PGRI 1 Buduran mengajarkan kepada para siswanya untuk berbagai dengan sesama. Penyembelihan hewan kurban berupa sapi di SMP PGRI 1 Buduran dilaksanakan pada akhir Hari Tasyrik tanggal 13 Dzulhijah yang bertepatan dengan hari Senin, tanggal 9 Juni 2025.
Kepala SMP PGRI 1 Buduran, Indrajayanti Ratnaningsih, S.Si, M.Pd, Gr. menyampaikan, ibadah kurban pada Hari Raya Idul Adha, bisa menjadi media pembelajaran bagi para siswa untuk memahami semangat berbagi dengan sesama.
“Bisa untuk menanamkan karakter solidaritas (kesetiakawanan) sosial, saling peduli, saling membantu, bergotong-royong, rukun, kompak, dan kerja sama yang baik dalam pelaksanaannya,” katanya.
Ketua panitia kurban SMP PGRI 1 Buduran tahun 2025, Abdul Basir, S.Ag, M.Sos.I mengatakan, segenap panitia sudah terkoordinasi dengan baik sesuai dengan tugasnya masing-masing. Mulai dari panitia inti, sie perlengkapan, sie pemotongan, sie pemilahan daging dan penimbangan, sie pembungkusan, sie konsumsi, sie kebersihan, sie publikasi dan dokumentasi, dan sie keamanan.
“Daging kurban tersebut, bukan hanya dibagikan kepada para guru, tenaga kependidikan, dan para siswa. Namun juga dibagikan kepada warga masyarakat sekitar sekolah. Justru yang kami utamakan untuk mendapatkan pembagian adalah para tetangga dekat sekolah, termasuk para pejual makanan dan minuman serta pedagang kaki lima di depan sekolah,”jelasnya.
Pelaksanaan ibadah kurban di sekolah tersebut, dikerjakan bersama-sama secara gotong-royong, yang menyertakan para guru, tenaga kependidikan, dan para siswa. Bahkan, para pengurus OSIS (Organisasi Intra Sekolah) dan MPK (Majelis Perwakilan Kelas) juga didatangkan ke sekolah untuk ikut membantu pelaksanaan ibadah kurban tersebut.
“Meski hari ini termasuk cuti bersama, namun kami mohon anak-anak ikut membantu,”kata Pembina OSIS SMP PGRI 1 Buduran, M. Agus Setiawan, S.Pd.
Sementara itu, guru PAI (Pendidikan Agama Islam) dan Budi Pekerti SMP PGRI 1 Buduran, Murfa Azizah, S.Sos.I, M.Pd menyebutkan, ibadah kurban merupakan sunnah Nabi Ibrahim AS yang diperintah oleh Allah SWT untuk menyembelih putranya, Nabi Ismail AS. Karena keduanya mempunyai rasa iman, takwa yang kuat, dan kesabaran yang tinggi, perintah itu dilaksanakannya, dan akhirnya Nabi Ismail AS diganti dengan domba dari sorga.
“Dengan ibadah kurban di sekolah, mulai dari penyembelihan hingga pembagian daging kurban, ini sekaligus mengajak anak-anak untuk langsung mempraktikkan materi-materi pelajaran Pendidikan Agama Islam, khususnya tentang ibadah kurban tersebut,” jelasnya.
“Diharapkan kepada para siswa bisa semakin meningkat iman dan takwanya kepada Allah SWT, serta terwujudnya akhlakul karimah (budi pekerti yang luhur),” harap Murfa Azizah.
Sementara itu, Kaur Kesiswaan SMP PGRI Buduran, Siti Tri Mudayana, S.Pd menyampaikan, kegiatan ibadah kurban (Hari Raya Idul Adha) merupakan salah satu kegiatan PHBI (Peringatan Hari Besar Islam) yang sudah diagendakan dalam program tahunan.
“Pelaksanaannya menyertakan semua warga sekolah, termasuk para siswa, khususnya pengurus OSIS dan MPK, serta perwakilan kelas,” katanya.(mad)