SURABAYA (RadarJatim.id) — Dalam ajang International Kangaroo Science Contest (IKSC) 2024 yang diselenggarakan oleh Klinik Pendidikan Mipa (KPM) Cabang Surabaya, (13/11/2024). MI Baiturrahman Kedurus Karangpilang Surabaya telah menunjukkan kualitas pendidikannya. Dalam kompetisi internasional yang diikuti sekitar 32.000 peserta seluruh Indonesia, siswa-siswi MI Baiturrahman berhasil memborong19 medali, terdiri dari 5 Medali Emas, 12 Medali Perak, dan 2 Medali Perunggu.
“Prestasi ini menunjukkan bahwa MI Baiturrahman tidak hanya berprestasi di level kota, tetapi juga mampu bersaing di tingkat nasional dengan peserta dari berbagai daerah,” tutur Kepala MI Baiturrahman M. Abdullah Afif, S.Pd.I, M.Pd pada (15/11/2024) siang.
Ia menyampaikan rasa terima kasih yang mendalam kepada seluruh siswa yang telah menunjukkan dedikasi dan kerja keras dalam meraih prestasi ini. “Saya juga mengucapkan terima kasih kepada para guru, dan orang tua yang telah memberikan dukungan penuh dalam proses belajar-mengajar dan pengembangan bakat siswa-siswi MI Baiturrahman,” ucapnya.

“Semoga keberhasilan ini menjadi inspirasi bagi seluruh siswa untuk terus berprestasi, mengembangkan diri, dan membawa nama baik MI Baiturrahman di berbagai bidang. Keberhasilan ini adalah hasil kerja keras bersama dan menjadi bukti bahwa MI Baiturrahman selalu berusaha memberikan yang terbaik untuk siswa-siswi kami,” ungkapnya.
“Kami terus berkomitmen untuk mencetak generasi muda yang tidak hanya berprestasi di bidang akademik, tetapi juga di bidang seni, budaya, dan keagamaan. Dengan semangat ‘Berprestasi untuk Negeri’. “MI Baiturrahman Kedurus Karangpilang Surabaya terus melangkah maju dalam menciptakan pendidikan yang berkualitas dan bermanfaat bagi bangsa dan negara.MI Baiturrahman, Berprestasi untuk Negeri,” terang ustad Afif_sapaan sehari-harinya.
Ia tambahkan, tanggal 9 November 2024 lalu, tim MI Baiturrahman juga berhasil meraih Juara 2 dalam lomba pembuatan Poster dan Juara 3 dalam Lomba Banjari tingkat Kota Surabaya yang diselenggarakan oleh SMP Al-Fatah Karangan Wiyung Surabaya. “Keberhasilan ini merupakan bukti bahwa siswa-siswi MI Baiturrahman memiliki kemampuan yang membanggakan dalam bidang seni dan kreativitas, serta penguasaan dalam musik religi,” tambah ustad Afif.(mad)