GRESIK (RadarJatim.id) — Musyawarah Daerah PKS Gresik menelurkan beberapa kebijakan untuk menyukseskan pemilu 2024. Bahkan, partai ini siap mengantarkan kader terbaiknya untuk duduk di kursi legislatif dan menargetkan perolehan 1 fraksi.
“Kesiapan kami di Kabupaten Gresik untuk mengikuti pemilu 2024, sudah mempersiapkan perangkat, baik di jaringan pengurus partai, tokoh masyarakat yang akan di rekrut, hingga pola pendekatan kepada calon pemilih,” ujar Fahrizal Muhammad Kohar, di sela Rakerda PKS Gresik di hotel Khas, Minggu (20/3/2022).
Menurut survey dan telah diterima oleh DPW PKS Jatim, pemilih milenial menjatuhkan pilihannya pada PKS. Dengan data itu, jajaran pengurus ingin memaksimalkan di segmen pemilih ini.
“Kita tidak menutup diri untuk kelompok umur produktif, dan manula. Namun, jumlah pemilih milenial yang cukup dominan, memilihnya juga menggunakan logika yang rasional, serta cukup terbuka untuk didekati,” katanya.
Ia menambahkan, pihaknya juga sudah mulai mendekati para kepala desa yang sudah habis masa jabatannya. Selain itu, guru swasta, wartawan, dan kelompok profesi yang bisa menambah jumlah pemilih juga menjadi target yang akan digarap.
Kultur agamis yang selama ini di pegang teguh, lanjutnya, masih tetap dipertahankan dengan sedikit polesan. Artinya, PKS sudah terbuka dengan budaya, namun masih menjunjung tinggi norma etika.
Sementara dalam Rakerda yang mengusung tema “Semangat Transformasi dan Kolaborasi”, hadir pula Lilik Hendarwati, Bendahara Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) PKS Jatim, yang mewakili Ketua DPW PKS Jatim.
Lili mengingatkan, PKS adalah partai modern yang memiliki semangat transformasi. Salah satunya dibuktikan dengan diluncurkannya aplikasi e-Perpus oleh DPP PKS sebagai salah satu bentuk pemanfaatan kemajuan teknologi.
Di dalamnya terdapat goresan-goresan penyemangat dari para pimpinan. “Jika kita ingin jadi pemenang, maka sudah saatnya memantaskan diri menjadi pemenang” tambahnya.
Anggota DPRD Jatim Dapil Surabaya itu kembali mengingatkan agar seluruh pengurus daerah dan anggota PKS Gresik memulai semangat kolaborasi dengan rajin silaturahim kepada seluruh elemen masyarakat.
“Masih ingat dengan program sapa 40 orang tetangga? Jangan sampai tetangga di sebelah rumah atau bahkan keluarganya sendiri tidak tahu, bahwa kita adalah anggota PKS,” ujarnya memompa semangat.
Di akhir sambutannya, Lilik berharap agar PKS Gresik dapat mencapai target dengan memprioritaskan langkah dan daerah yang strategis. “Logone beruang iklane nogo, lha kene wes berjuang tibake kok pilih wong liyo. Semoga kita tidak salah strategi,” pungkasnya. (sho)







