SIDOARJO (RadarJatim.id) – Ratusan ribu massa pendukung Pasangan Calon Bupati-Calon Wakil Bupati (Paslon Cabup-Cawabup) Sidoarjo Achmad Amir Aslichin-Edy Widodo (SAE) memenuhi parkir timur stadion Gelora Delta Sidoarjo.
Massa yang sebagian besar ibu-ibu atau emak-emak itu terlihat mulai berdatangan sejak pukul 05.00 Wib pagi hari untuk mengikuti acara istighotsah dan deklarasi Palon Cabup-Cawabup SAE, Sabtu (21/09/2024).
Hadir dalam acara munajat kepada Allah SWT untuk Sidoarjo itu, para kiai sepuh dari 18 kecamatan se-Kabupaten Sidoarjo, masyaikh, tokoh masyarakat, jajaran partai pengusung dan pendukung.
Usai berdo’a bersama, acara dilanjutkan dengan deklarasi dukungan kepada pasangan SAE dan kontrak politik oleh partai pengusung dan pendukung, yakni Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P), Partai Amanat Nasional (PAN), Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Partai Nasional Demokrat (Nasdem), Parti Persatuan Pembangunan (PPP), Partai Bulan Bintang (PBB), Partai Gelora dan Partai Ummat.
Ketua Tim Pemenangan Paslon SAE, H. Usman mengatakan bahwa kontrak politik ini sebagai komitmen bersama partai pengusung dan pendukung untuk memenangkan SAE dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Sidoarjo 2024.
“Kontrak politik ini juga diikuti janji paslon SAE kepada masyarakat yang harus dijalankan saat terpilih sebagai Bupati dan Wakil Bupati Sidoarjo,” katanya.
Isi kontrak politik Paslon SAE, diantaranya akan memberikan dana bantuan Rp 300-500 juta setiap dusun per-tahun. Program ini untuk pemberdayaan masyarakat berbasis kewilayahan.
“Saya maju sebagai calon pimpinan daerah bukan semata-mata untuk kekuasaan saja, melainkan untuk mencapai cita-cita masyarakat Sidoarjo lebih sejahtera dan lebih bermartabat,” kata Cabup Achmad Amir Aslichin dihadapan massa yang mengenakan pakaian serba putih itu.
Pria yang akrab disapa Mas Iin itu menyampaikan bahwa pihaknya membawa visi Sidoarjo Bangkit dan Bermartabat. Untuk mencapai visi tersebut, ada 5 misi besar. Salah satunya mengoptimalkan potensi daerah.
“Dengan penguatan usaha mikro kecil dan menengah, pengembangan pariwisata dan ekonomi kreatif melalui kemudahan akses modal,” sampainya.
Paslon SAE juga akan mewujudkan Sumber Daya Manusia (SDM) yang andal, sehat jasmani dan rohani, berakhlakul karimah dan berdaya saing tinggi untuk menghadapi revolusi industri 4.0.
“Kami juga memiliki misi mewujudkan ketahanan sosial dan budaya berbasis kearifan lokal dalam tatanan masyarakat yang aman dan tenteram dalam harmoni sosial,” jelasnya.
Selain itu, Mas Iin ingin membangun infrastruktur yang mantap, modern dan merata. Artinya tidak hanya fokus di satu wilayah atau kecamatan saja, tapi seluruh daerah di Kabupaten Sidoarjo.
Terakhir, misi dari Mas Iin-Edy Widodo yakni mewujudkan tata kelola pemerintahan yang berintegritas, transparan, akuntabel, berbasis elektronik dan bebas korupsi.
“Caranya dengan memberikan ruang yang luas bagi partisipasi masyarakat dalam proses perumusan hingga evaluasi kebijakan,” terangnya.
Mas Iin juga berjanji akan bekerja keras, merangkul semua elemen, tokoh agama, tokoh masyarakat, anak muda demi mewujudkan perubahan yang positif di Kabupaten Sidoarjo.
“Kami akan mendengar setiap aspirasi dari masyarakat. Kita harus bersama-sama mewujudkan Pilkada yang bersih, jujur, adil dan bermartabat,” pintanya.
Di acara munajat kepada Allah SWT dan deklarasi pasangan SAE ini, panitia telah menyiapkan hadiah dengan nilai ratusan juta untuk acara tersebut. Kupon yang disiapkan dibagikan merata di 18 kecamatan se-Kabupaten Sidoarjo.
Ada hadiah utama 18 paket umroh dan hadiah utama lainnya, seperti 18 motor listrik, 18 sepeda, 18 kulkas, 18 mesin cuci, 18 smart tv, 18 dispenser, 18 kipas angin dan 180 hadiah hiburan lainnya.
Untuk masing-masing peserta dari setiap kecamatan mendapatkan hadiah utama dan 180 hadiah hiburan. (mams)