GRESIK (RadarJatim.id) — Memasuki sepuluh hari terakhir bulan suci Ramadan, Rumah Umat Peduli Sesama (RUPS) Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Gresik mendistribusikan dana zakat, infak, dan sedekah pada Minggu (23/3/2025). Selama bulan Ramadan, RUPS MUI Gresik juga membagikan 1.500 paket takjil kepada masyarakat setiap hari.
Dalam kegiatan bertajuk “Ulama Peduli dan Berbagi” ini, RUPS MUI Gresik mendistribusikan 51 paket sembako serta uang tunai sebesar Rp 250.000 kepada para penerima manfaat (mustahiq).
Ketua RUPS MUI Gresik, Rasyid Rasminto, menyampaikan terima kasih kepada para pengurus, pembina, pengawas, serta donatur yang telah berkontribusi, sehingga kegiatan berbagi ini dapat terus berjalan dengan lancar dan aman.
“RUPS adalah lembaga filantropi yang dibentuk oleh MUI Gresik dan sangat membutuhkan peran para donatur,” ujar Rasyid di Aula MUI Gresik, Minggu (23/3/2025).
Lebih lanjut Rasyid menekankan, bahwa anak-anak yatim memiliki kedudukan istimewa dalam Islam. Oleh karena itu, mengutip alah satu hadis Nabi, ia mengatakan, para donatur dan penyayang anak yatim memiliki tempat khusus di surga, sebagaimana disebutkan dalam hadis Nabi tentang keutamaan sedekah:
“Orang yang dermawan dekat dengan Allah, dekat dengan manusia, dekat dengan surga, dan jauh dari neraka. Sedangkan orang yang kikir jauh dari Allah, jauh dari manusia, jauh dari surga, dan dekat dengan neraka. Orang jahil yang dermawan lebih disukai Allah daripada ahli ibadah yang kikir,” ujarnya, mengutip hadis yang diriwayatkan oleh Tirmidzi.
Sementara itu, Wakil Ketua Umum MUI Gresik, Prof Dr Abdul Chalik, MAg, menyampaikan, bahwa kehadiran para undangan dan mustahiq dari kalangan yatim dan dhuafa, bukan dalam rangka meminta belas kasihan.
“Zakat ini merupakan hak panjenengan semua. Ini adalah perintah Allah SWT kepada para muzakki (pembayar zakat, Red),” ungkap Prof Chalik.
Dekan FISIP Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya (UINSA) ini menegaskan agar para mustahiq tidak merasa dikasihani. Sebab, membayar zakat merupakan kewajiban bagi para muzakki yang telah diberikan kelimpahan rezeki oleh Allah SWT.
“Suatu saat, semoga para mustahiq dapat menjadi muzakki, dengan jalan usaha yang diberikan kelancaran oleh Allah SWT,” pungkasnya.
Kegiatan ini juga dihadiri oleh Wakil Ketua Bidang Administrasi, SDM, dan Umum Badan Amil Zakat Nasional (Baznas)) Kabupaten Gresik, Dr Hasan Basri, MPdI, yang menyerahkan Surat Keputusan Unit Pengumpul Zakat (SK UPZ) untuk RUPS MUI Gresik.
Beberapa pimpinan MUI Gresik yang hadir di antaranya, Dewan Pertimbangan MUI Gresik KH Fathoni Abdussyukur, Ketua Umum KH Ainur Rofiq Thoyyib, Wakil Ketua Umum Prof Dr Abdul Chalik, Sekretaris Umum Makmun, MAg., Ketua Bidang Dakwah Drs Nur Fakih, Ketua Komisi Pemberdayaan Ekonomi Syariah Abdul Muhith, serta Bendahara Mustain.
Sementara di jajaran RUPS yang hadir meliputi Pengawas, Muslih Hasyim serta pengurus lainnya, seperti Rasyid Rasminto, Chumaidi, Habibur Rahman, Salbiyah, serta donatur Sidi (Ketua BMT Nurul Jannah) dan Harianto. (cak/har)