SURABAYA (RadarJatim.id) Latar belakang profesional Menteri BUMN Erick Thohir dinilai sebuah keuntungan dalam menatap Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 mendatang sebagai Calon Wakil Presiden (Cawapres). Sebab, menteri andalan dan kepercayaan Presiden Jokowi ini bisa dengan mudah menjangkau berbagai kelompok dan golongan tanpa ada sekat embel – embel partai politik.
Hal tersebut diakui juga oleh Pengamat politik Kajian Politik Nasional (KPN), Adib Miftahul yang menyebut latar belakang Erick Thohir yang tidak berpartai merupakan keunggulan. Latar belakang profesional itu merupakan salah satu faktor tingginya popularitas menteri BUMN itu.
“Erick Thohir kapasitas keuntungannya profesional, dan tidak punya partai. Ini yang menurut saya juga memberi stimulus positif kenapa Erick Thohir popularitas tinggi,” kata Adib.
Bukan hanya itu saja, keberhasilan Erick Thohir memimpin BUMN juga merupakan salah satu faktor besar. Menurutnya, keberhasilan tersebut membuat persepsi masyarakat terhadap Erick Thohir sangat bagus sehingga membuat elektabilitas Ketum PSSI tersebut tinggi sebagai cawapres.
“Banyak rangkap jabatan yang diemban Erick Thohir tapi dia bisa menyelesaikan gitu,” ucap Adib.
Misalnya pada survei Lembaga Survei Indonesia (LSI) bulan Agustus memperlihatkan elektabilitas Erick Thohir berada di angka 15,9 persen. Erick Thohir mampu mengalahkan sosok lainnya, mulai dari Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) hingg Mahfud MD yang mendapatkan 9,9 persen.
Serupa, survei Voxpol Center periode 24 Juli hingga 2 Agustus 2023 juga menunjukkan Erick Thohir memiliki elektabilitas tertinggi. Eks Presiden Inter Milan itu meraih elektabilitas sebesar 34,3 persen.
“Erick Thohir ini bisa membuktikan itu, dia menjadi menteri BUMN dia berhasil,” pungkas Adib. (RJ01/RED)