SIDOARJO (RadarJatim.id) — Sistem Penerimaan Murid Baru (SPMB) SMP Negeri 2025 Sidoarjo untuk Jalur Afirmasi pendaftaraanya sudah dimulai dibuka tanggal 14 hingga 16 Mei 2025. Untuk verifikasi dan validasinya tanggal 15 hingga 21 Mei 2025, dan pengumuman penetapan calon murid baru tanggal 22 Mei, daftar ulang 23 hingga 24 Mei 2025.
Kuota tahun lalu yang diberikan sebanyak 15 persen, untuk tahun 2025 ini Mendikdasmen memberikan kuota maksimal 20 persen, dan pihak Pemkab Sidoarjo meningkatkan menjadi 22 persen.
“Peningkatkan persentasi ini sudah dilakukan pengkajian, dan merupakan bentuk pelayanan kepada masyarakat,” tutur Kepala Dikbud Sidoarjo Dr. Tirto Adi, M.Pd pada (14/5/2025).
Ia katakan, jalur Afirmasi ini diperuntukkan bagi calon siswa dari keluarga ekonomi tidak mampu, dan calon siswa penyandang disabilitas. Jalur ini bertujuan untuk memberikan akses pendidikan yang lebih luas bagi kelompok-kelompok yang membutuhkan dukungan khusus.
Ia terangkan, kalau calon murid baru dari keluarga ekonomi tidak mampu wajib menyertakan, bukti keikutsertaan program keluarga tidak mampu. Bukti surat keterangan tidak mampu dari ketua RT disetujui ketua RW, diketahui lurah/kepala desa setempat.
“Surat keterangan tidak mampu wajib dilampiri pakta integritas yang dibuat oleh ketua RT, dan ditandatangani oleh ketua RT, ketua RW, dan lurah/kepala desa, bermaterai cukup,” terangnya.
Sedangkan calon murid baru penyandang disabilitas (murid dengan keterbatasan fisik, intelektual, mental, sensori, dan ganda pada tingkat ringan dan sedang) hanya dapat mendaftar pada jalur afirmasi.
“Calon murid baru mendaftar dengan melampirkan hasil asesmen/pemeriksaan dari ahli (dokter ahli, psikolog profesional) yang sudah dimiliki,” tegasnya.
Termasuk juga para calon murid berasal dari SD/MI sulit terjangkau, diantaranya dari SDN Gebang, MI Al-Abror Kalikajang Gebang, SDN Sawohan 2 Buduran, SDN Tambak Kalisogo 1 Jabon, SDN Kupang 3 Jabon, SDN Kupang 4 Jabon, SDN Kedungpandan 2 Jabon.(mad)