SURABAYA (RadarJatim.id) — PT Pegadaian melakukan penetrasi pasar secara masif guna memperluas target pasar dan jangkauan nasabah dengan mengoptimalkan mobil keliling. Beragam jenis transaksi menabung maupun investasi emas bisa dilakukan di wilayah pelosok atau pedalaman.
Perusahaan plat merah ini berupaya mempermudah pelayanan transaksi dengan melakukan jemput bola di wilayah pedesaan terutama daerah yang memiliki share market tinggi. Proses transaksi beragam produknya bisa dilakukan di mobil keliling. Jadinya, nasabah tak perlu lagi menempuh perjalanan jauh menuju kantor atau outlet Pegadaian.
Eka Pebriansyah, Direktur Jaringan Operasional dan Penjualan PT Pegadaian mengatakan, mobil keliling difokuskan untuk menjangkau daerah-daerah yang memiliki potensi bisnis, namun jauh dari lokasi kantor atau outlet Pegadaian. Dengan demikian keberadaan mobil keliling itu berkontribusi positif bagi kinerja lini bisnis Pegadaian.
“Harapannya bisa mempermudah transaksi nasabah,” ujarnya Eka Pebriansyah di sela-sela acara penyerahan mobil keliling di Pegadaian Purwotomo, Solo, Kamis (6/4/2023).
Tahap awal ada 6 unit mobil keliling yang akan dioperasionalkan di 5 kantor wilayah Pegadaian, di antaranya Semarang, Bandung, Surabaya, Palembang dan Makasar.Kantor Wilayah Semarang menerima 2 unit mobil keliling. Sementara mobil keliling lainnya disebar di 4 kantor wilayah lainnya.
Eka menyampaikan perekonomian yang semakin pulih diharapkan mendongkrak kinerja Pegadaian sepanjang tahun 2023.
“Kalau bicara target pasti ada. Target tumbuh dua digit seiring aktivitas ekonomi yang semakin membaik. Minimal 15 persen Sampai dengan 16 persen,” ujarnya.
Pegadaian terus berupaya membangun ekosistem yang inklusif dan terintegrasi. Transformasi digital terus dikembangkan guna menyokong pertumbuhan lini bisnis secara berkelanjutan.
Pada kesempatan yang sama Mulyono, selaku Pemimpin Pegadaian Kanwil XII Surabaya mengatakan, satu unit mobil keliling Pegadaian Wilayah Surabaya bakal dioperasionalkan di area Madiun.
“Mobil keliling ini akan kami optimalkan ke daerah area Madiun yang memiliki potensi bisnis guna memperluas jangkauan nasabah. Dengan adanya mobil keliling ini, masyarakat yang berniat melakukan transaksi dan investasi di Pegadaian semakin mudah,”pungkasnya. (eru)







