SIDOARJO (RadarJatim.id) SMP DAFI berkomitmen serius membenahi karakter santrinya. Sekolah yang terletak di Jalan Putera Bangsa No. 1 Kec Sukodono (Pondok Putra) dan Jalan Baitul Mustaqim No. 1 Kec Sarirogo (Pondok Putri) telah sukses menyelenggarakan kegiatan akbar Roots Day 2023 dengan mengusung tema Be a Buddy Not a Bully di dua lokasi yang berbeda pada hari Jumat 18 Agustus 2023.
Pembukaan acara Roots Day dibuka oleh Kepala SMP DAFI Ustadzah Uswatun Aisah, S.Pi., S.Pd.,Gr di Pondok Putri DAFI Sarirogo. Sedangkan Waka Kurikulum Ustadz Kardi, S.Si.,Gr membuka acara di Pondok Putra DAFI Anggaswangi.
Kegiatan ini mempunyai tujuan yang sangat tepat sasaran. Ketua Pelaksana Ustadzah Nurul Fitri Diah Kusumawati, S.Pd. menyebutkan bahwa ada tiga poin tujuan yang diimplementasikan pada acara tersebut. Diantaranya adalah: 1. Peserta didik dapat memahami pengertian perundungan/ bullying, jenis dan dampaknya, 2. Peserta didik dapat bersosialisasi dengan teman dengan bijak dan sehat, 3. Peserta didik dapat menjadi teman yang menegakkan sifat anti perundungan.
Dalam acara tersebut dihadiri oleh banyak santri DAFI yakni 153 santri putra SMP, 104 santri putri SMP dan 131 santri putra MA. Sehingga acara semakin meriah karena diselenggarakan di dua lokasi (Pondok Putra dan Pondok Putri).
Pihaknya menambahkan alasan mengapa kegiatan tersebut wajib diselenggarakan adalah sebagai upaya pencegahan terhadap perilaku perundungan atau bullying dan sebagai sarana untuk menularkan sikap positif kepada siswa agar terhindar dari perilaku bullying.
Dalam acara Roots Day, seorang pakar bullying telah dihadirkan di tengah-tengah para santri untuk belajar memahami maksud dan bagaimana menghindari bullying agar dapat menumbuhkan budaya positif dalam diri santri masing-masing. Bapak Arif Santoso, S.T., C.NLC yang bertindak sebagai narasumber langsung memberikan penyuluhan tentang bullying serta dampaknya.
Pihaknya memberikan poin-poin penting dalam materinya, diantaranya adalah pengertian, jenis dan dampak bullying, cara menumbuhkan perilaku positif, kebiasaan baik kepada sesama teman agar tidak terjadi bullying, dan rencana tindak lanjut program Roots Day.
Lukman Setiawan, S.Pd. selaku Waka Kesiswaan juga turut menanggapi suksesnya acara ini atas kerja sama yang apik dari seluruh panitia sehingga bisa berjalan dengan baik di hari pelaksanaannya. Beliau menambahkan bahwa semoga ilmu yang di dapat dari kegiatan ini mampu diimplementasikan para siswa dalam kehidupan sehari-hari sehingga mereka menyadari bahwa setiap individu adalah duta anti perundungan untuk dirinya sendiri Dan lingkungan sekitar.
Kepala SMP DAFI Ustadzah Uswatun Aisah, S.Pi., S.Pd.,Gr juga bangga atas suksesnya acara Roots Day kemarin. “DAFI Pesantren Al Qur’an Science bisa menjadi bagian dari gerakan anti bullying yang dikukuhkan melalui kegiatan ini,” katanya.
Diharapkan dari kegiatan Roots Day yang telah terselenggaralan ini, akan terpilih agen-agen perubahan yang akan menularkan sikap positif anti perundungan dan saling menghormati kepada yang lebih tua, antar sesamanya, dan melindungi adik-adik tingkat kelasn di bawahnya. Dengan demikian seluruh warga DAFI Pesantren Al Qur’an Science dan seluruh santrinya akan menjadi penggerak anti bullying di lingkungan masing-masing nantinya. (DAF/RJ1/RED)
