SIDOARJO (RadarJatim.id) — Selama tiga hari penuh, mulai tanggal 22 hingga 24 April 2025, SMA Negeri 1 Tarik telah melaksanakan kegiatan kunjungan kampus sekaligus perwujudan P5 (Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila) bagi siswa kelas XI.
Dengan penuh semangat yang tinggi, dan antusiasme luar biasa, para siswa menjelajahi sejumlah institusi pendidikan terkemuka di Surabaya, Yogyakarta dan Solo. Mulai dari Unair, UGM, Akademi Angkatan Udara dan Universitas Negeri Sebelas Maret serta mengikuti berbagai sesi pembelajaran aktif, diskusi, dan aktivitas reflektif yang dirancang untuk menumbuhkan nilai-nilai gotong royong, kreatif, dan bernalar kritis dalam diri mereka.
Menariknya, saat berkunjung ke PIAT (Pusat Inovasi Agroteknologi) UGM, melihat suasana yang luas dan sejuk, para siswa mendadak berkumpul, tersenyum penuh percaya diri, dan… musik pun diputar. Lagu ‘Terhebat’ dari Coboy Junior mengalun dengan ceria, memecah kesunyian dan langsung disambut dengan gerakan serempak penuh energi dari siswa-siswi SMA Negeri 1 Tarik yang membentuk formasi flashmoob.
Penampilan yang tidak disangka-sangka ini langsung menyita perhatian pengunjung lain, termasuk staf PIAT UGM yang sedang mendampingi tur. Mereka pun ikut berhenti, menonton, dan menikmati setiap gerakan yang dibawakan dengan kompak dan penuh semangat.
Flashmoob yang mereka beri nama “Flasmoob Kelas XI” ini bukan sekadar aksi hiburan dadakan. Tapi gerakan yang lincah dan musik yang membakar semangat, tersembunyi pesan positif tentang kebersamaan, kepercayaan diri, dan semangat belajar untuk jadi generasi hebat.
“Kita pengin bikin kunjungan ini bukan cuma dengerin materi, tapi juga jadi momen yang seru dan bikin bangga,” ujar Nur Nabillah dari kelas XI-2 salah satu siswa yang menjadi koordinator gerakan. Dan benar saja, momen ini jadi bagian paling dikenang oleh rombongan maupun tuan rumah.
Kepala SMAN 1 Tarik, Wiwik Tri Ernawati, S.Sos., yang turut mendampingi, tampak ikut tersenyum bahagia melihat aksi spontan anak didiknya. Ia katakan, momen seperti ini adalah cerminan nyata dari semangat pelajar Pancasila. Berani tampil, percaya diri, mampu bekerja sama, dan menebar energi positif di mana pun berada.
“Kita ingin anak-anak kita tak hanya cerdas secara akademik, tapi juga tangguh secara karakter. Dan itu terlihat jelas hari ini,” tuturnya bangga.

Ia juga menyampaikan apresiasinya terhadap inisiatif para siswa. “Saya bangga karena anak-anak tidak hanya belajar secara akademik, tetapi juga menunjukkan karakter aktif, kreatif, dan percaya diri. Ini cermin dari semangat pelajar Pancasila yang sesungguhnya,” sampainya.
Flasmoob bukan sekadar hiburan, melainkan juga bentuk ekspresi diri dan solidaritas antarsiswa. “Lewat gerakan yang disusun bersama guru pendamping dan siswa pecinta seni, flashmob ini menjadi simbol bahwa belajar tak hanya terjadi di dalam kelas, melainkan juga bisa menyenangkan dan bermakna, bahkan di tengah kegiatan kunjungan ilmiah,” pungkas Bu Wiwik.
Sementara itu, saat kunjungan ke PIAT UGM banyak dari mereka mengaku terinspirasi untuk menekuni bidang pertanian modern, teknologi pangan, dan riset interdisipliner sebagai pilihan studi lanjut. Kunjungan ditutup dengan sesi foto bersama, pemberian cenderamata, dan refleksi kegiatan oleh siswa.(mad)