GRESIK (RadarJatim.id) — Partai Golkar Gresik mentargetkan kemenangan minimal 90% untuk pasangan calon (paslon) Bupati Fandi Akhmad Yani dan Wakil Bupati Asluchul Alif (Yani-Alif) dalam pemilihan umum kepala daerah (Pilkada) yang digelar pada 27 November 2024.
Target kemenangan itu disampaikan oleh Ketua DPD Partai Golkar Gresik, Ahmad Nurhamim pada konsolidasi organisasi (konsor) dalam rangka pemenangan Pilkada 2024 di kantor DPD Golkatr Jalan Panglima Sudirman Gresik, Sabtu (14/9/2024).
“Kapada semua kader partai Golkar agar memenangkan pasangan Yani-Alif minimal 90%,” tegas Anha, sapaan akrab Ahmad Nurhamim penuh semangat sambil menanyakan kesiapan kader partainya dan dijawab ‘siap’ secara serempak oleh peserta yang hadir.
Selain target kemenangan minimal 90%, kepada kader partai yang identik dengan warna kuning, Anha juga menegaskan agar proses demokrasi 2024 ini dilewati dengan efektif dan efisien.
“Kemenangan mutlak tersebut perlu kita lewati dengan efektif dan efisien,” tandasnya.
Ketika kemenangan mutlak bisa didapatkan, sambung Anha, tentunya banyak anggaran yang bisa dihemat dan pemerintah bisa langsung menjalankan program-programnya secara efektif.
Fandy Ahmad Yani dalam paparannya menyampaikan terima kasih ada dukungan partai Golkar untuk pencalonannya dalam Pilkada Gresik bersama Alif.
“Pasangan Yani-Alif berterima kasih atas amanah dan mandat berupa rekomendasi dari partai Golkar,” ujar Yani.
Atas rekom dan amanah yang diberikan, tentunya pasangan Yani-Alif akan bertanggung jawab sepenuhnya. Selanjutnya, ia mengajak seluruh elemen masyarakat untuk bersatu dan kompak demi kemajuan Gresik ke depan.
“Banyak potensi yang dimiliki oleh Gresik, tentunya perlu persatuan dan kekompakan agar potensi tersebut bisa dimaksimalkan untuk kepentingan masyarakat,” tegas Yani penuh semangat.
Hal senada juga disampaikan Asluchul Alif, bahwa kebersamaan pasangan Yani-Alif dengan partai Golkar tidak hanya saat Pilkada saja, tetapi juga sampai lima tahun ke depan.
“Kami berharap bukan saat Pilkada saja, tapi mengawal kami dan program kami selama lima tahun ke depan,” harap Alif.
Di penghujung acara, Sekretaris DPD Partai Golkar Gresik, Atek Ridwan, menegaskan dan menginstruksikan agar semua kader partai Golkar menghentikan pembicaraan mengenai ‘kotak kosong’.
“Fokus pada instruksi partai, menangkan pasangan Yani-Alif,” tegas Atek yang dijawab ‘siap’ oleh semua kader yang hadir. (sto)