• Pasang Iklan
  • Redaksi
  • Contact
Sabtu, 12 Juli 2025
No Result
View All Result
e-paper
Radar Jatim
  • Home
  • Bisnis
  • Hukum dan Kriminal
  • Peristiwa
  • Pendidikan
  • Lifestyle
  • Contact
  • Home
  • Bisnis
  • Hukum dan Kriminal
  • Peristiwa
  • Pendidikan
  • Lifestyle
  • Contact
No Result
View All Result
Radar Jatim
No Result
View All Result
Home Pemerintahan

Pemkab Gresik Catatkan Angka Kemiskinan Terendah dalam 15 Tahun Terakhir

by Radar Jatim
12 Agustus 2024
in Pemerintahan
0
Pemkab Gresik Catatkan Angka Kemiskinan Terendah dalam 15 Tahun Terakhir

Duet Bupati Yani dan Wabup Bu Min.

50
VIEWS

GRESIK (RadarJatim.id) – Dilantik Februari 2021, Bupati Fandi Akhmad Yani bersama Wakil Bupati Aminatun Habibah telah 3,5 tahun mengemban amanah rakyat, memimpin Gresik. Berbagai capaian telah dicatatkan sebagai raihan positif sepanjang 3,5 tahun berjalan.

Satu di antaranya adalah upaya pengentasan kemiskinan yang berhasil menurunkan tingkat kemiskinan terendah dalam 15 tahun terakhir. Capaian ini didasarkan pada rilis data terbaru yang dikeluarkan Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Jawa Timur tahun 2024.

Dalam data tersebut, tercatat persentase angka kemiskinan di Kabupaten Gresik berada di angka 10,32% atau sebanyak 142.390 jiwa. Angka ini, turun dari angka 12,42% atau sebanyak 166.350 jiwa di awal Bupati Yani dan Bu Min menjabat (tahun 2021), atau turun dari angka 10,96% (149,750 jiwa) pada tahun 2023.

Mengawali amanah di kala berlangsungnya pandemi Covid-19, bukanlah hal gampang. Namun, dengan komitmen mengentas kemiskinan yang terus dijaga, upaya itu terbukti membuahkan hasil. Dalam beberapa tahun terakhir, Pemerintah Kabupaten Gresik berhasil mencatatkan penurunan signifikan dalam angka kemiskinan, menjadikannya sebagai salah satu daerah terdepan dalam pengentasan kemiskinan di Provinsi Jawa Timur.

Jika dibandingkan dengan angka kemiskinan Provinsi Jawa Timur, selama tiga tahun terakhir Kabupaten Gresik berhasil menunjukkan penurunan kemiskinan yang signifikan sebesar 2,10% sejak tahun 2021 hingga 2024. Sementara itu, Provinsi Jawa Timur berhasil menurunkan angka kemiskinan cuma 1,61% dalam periode yang sama.

Dalam upayanya, Pemerintah Kabupaten Gresik secara terintegrasi melakukan kolaborasi dengan efektif antara pemerintah daerah, lembaga non-pemerintah, serta sektor kesehatan, pendidikan dan ekonomi. Hasilnya, Gresik tidak hanya berhasil mengurangi angka kemiskinan dengan lebih besar daripada provinsi, tetapi juga membangun fondasi yang kokoh untuk keberlanjutan dan kesejahteraan masyarakat.

Wakil Bupati sekaligus Ketua Tim Koordinasi Penanggulangan Kemiskinan (TKPK) Kabupaten Gresik Aminatun Habibah mengatakan, selama tiga tahun terakhir tren kemiskinan di wilayahnya terus mengalami penurunan.

“Alhamdulillah, selama tiga tahun terakhir terhitung dari 2021, Gresik berhasil menurunkan kemiskinan sebesar 2,1% pada 2024,” katanya, Rabu (7/8/2024) pekan lalu.

Capaian tersebut menjadi satu tren positif dan menambah motivasi Pemerintah Kabupaten Gresik. Terlebih standar garis kemiskinan Gresik (berdasarkan pengeluaran per bulan) pada Maret 2024 sebesar Rp 608.828/bulan. Angka ini lebih tinggi dibandingkan dengan garis kemiskinan Provinsi Jawa Timur yang tercatat di angka Rp 536.122/bulan.

Hal ini berarti, walaupun dengan standar garis kemiskinan lebih tinggi dibandingkan Provinsi Jawa Timur, Kabupaten Gresik berhasil menjaga tren penurunan angka kemiskinannya tetap di bawah angka kemiskinan Provinsi Jawa Timur.

Wabup mengatakan, capaian itu bukan merupakan garis finish bagi dirinya dan Bupati Yani. Karenanya, upaya pengentasan kemiskinan terus dilakukan dengan sinergi, baik antar-OPD di lingkungan Pemerintah Kabupaten Gresik, maupun dengan instansi/pihak lain.

Program bantuan langsung tunai secara rutin disalurkan kepada keluarga yang sangat membutuhkan, dengan tujuan memenuhi kebutuhan dasar mereka dan meningkatkan daya beli. Selain itu, pelatihan keterampilan kerja diberikan kepada masyarakat kurang mampu, membantu mereka memperoleh pekerjaan yang lebih baik dan berkelanjutan.

Pembangunan infrastruktur dasar di desa juga menjadi perhatian, dengan proyek-proyek seperti jalan, jembatan, dan fasilitas umum yang dirancang untuk memudahkan akses dan meningkatkan kualitas hidup masyarakat. Program pemberdayaan ekonomi lokal juga didorong, termasuk dukungan untuk usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM), serta bantuan modal bagi wirausaha lokal.

Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) berkolaborasi dengan pemerintah desa untuk pengembangan ekonomi lokal, dan lembaga pendidikan serta pelatihan memberikan kursus yang sesuai dengan kebutuhan pasar kerja.

Pemkab Gresik juga aktif bekerja sama dengan lembaga non-pemerintah dan akademisi untuk merumuskan strategi pengentasan kemiskinan yang lebih efektif dan berkelanjutan. Seperti halnya lewat Baznas yang memberikan bantuan produktif bagi masyarakat, dan beasiswa pendidikan untuk mengangkat kualitas hidup masyarakat. (sto)

Tags: Angka KemiskinanBupati YanigresikNakhoda GresikTerendah 15 TahunWabup Bu Min

Related Posts

Ratusan Santri Ikut Jambore Anak Islam XII Yayasan PPTKA Gresik

Ratusan Santri Ikut Jambore Anak Islam XII Yayasan PPTKA Gresik

by Radar Jatim
30 Juni 2025
0

GRESIK (RadarJatim.id) -- Ratusan santri...

Siap Jawab Tantangan Pendidikan Tinggi, UMG Lantik Pimpinan Baru

Siap Jawab Tantangan Pendidikan Tinggi, UMG Lantik Pimpinan Baru

by Radar Jatim
23 Juni 2025
0

GRESIK (RadarJatim.id) -- Universitas Muhammadiyah...

Peringati Hari Bakti Dokter Indonesia, Wabup Gresik Ajak Warga Aktif Donasi Darah

Peringati Hari Bakti Dokter Indonesia, Wabup Gresik Ajak Warga Aktif Donasi Darah

by Radar Jatim
21 Juni 2025
0

GRESIK (RadarJatim.id) -- Wakil Bupati...

Load More
Next Post
Antisipasi Hama dan Optimalkan Pertumbuhan  Jeruk, Petani Coba Pupuk Organik Cair Eco Enzyme

Antisipasi Hama dan Optimalkan Pertumbuhan Jeruk, Petani Coba Pupuk Organik Cair Eco Enzyme

Radar Jatim Video Update

Berita Populer

  • Tangis Haru Mewarnai Suasana Penjemputan Siswa SMA Negeri 1 Wonoayu

    Tangis Haru Mewarnai Suasana Penjemputan Siswa SMA Negeri 1 Wonoayu

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Soft Launching KM Dharma Kencana V, Fasilitas Mewah Berkapasitas 1.400 Penumpang

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Ribuan Warga Doakan Keluarga Besar SMK Antartika 2 Sidoarjo

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Analisis Semantik Puisi ‘Aku Ingin’ Karya Sapardi Djoko Damono

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Sehari Pasca-Kunjungan Jokowi, KEK JIIPE Manyar Didemo Ratusan Massa Sekber Gresik, Protes Rendahnya Serapan Tenaga Kerja Lokal

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

Radar Jatim adalah media online Jatim yang memberikan informasi peristiwa dan berita Jawa Timur dan Surabaya terkini dan terbaru.

Kategori

  • Artikel dan Opini
  • Ekonomi Bisnis
  • Ekosistem Lingkungan
  • Esai/Kolom
  • Feature
  • Finance
  • HAM
  • Hukum dan Kriminal
  • Infrastruktur
  • Kamtibmas
  • Kemenkumham
  • Kesehatan
  • Komunitas
  • Kuliner
  • Lain-lain
  • Layanan Publik
  • Lifestyle
  • Literasi
  • Nasional
  • Olah Raga
  • Ormas
  • Otomotif
  • Pariwisata
  • Pemerintahan
  • Pendidikan
  • Peristiwa
  • Pertanian
  • pinggiran
  • Politik
  • Religi
  • Sastra/Budaya
  • Sosial
  • Tekno
  • TNI
  • TNI-Polri
  • video
  • Wisata

Kami Juga Hadir Disini

© 2020 radarjatim.id
Susunan Redaksi ∣ Pedoman Media Siber ∣ Karir

No Result
View All Result
  • Home
  • Politik
  • Hukum dan Kriminal
  • Nasional
  • Lifestyle
  • Tekno
  • Ekonomi Bisnis
  • Artikel dan Opini

© 2020radarjatim.id

Login to your account below

Forgotten Password?

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In