• Pasang Iklan
  • Redaksi
  • Contact
Minggu, 13 Juli 2025
No Result
View All Result
e-paper
Radar Jatim
  • Home
  • Bisnis
  • Hukum dan Kriminal
  • Peristiwa
  • Pendidikan
  • Lifestyle
  • Contact
  • Home
  • Bisnis
  • Hukum dan Kriminal
  • Peristiwa
  • Pendidikan
  • Lifestyle
  • Contact
No Result
View All Result
Radar Jatim
No Result
View All Result
Home Literasi

Prof Dr Hana Catur Wahyuni ST MT Guru Besar Umsida Giat Buat Artikel di Scopus

by Radar Jatim
24 Desember 2024
in Literasi, Pendidikan
0
Prof Dr Hana Catur Wahyuni ST MT Guru Besar Umsida Giat Buat Artikel di Scopus
134
VIEWS

SIDOARJO (RadarJatim.id) — Wakil Rektor 1 Universitas Muhammadiyah Sidoarjo (Umsida), Prof Dr Hana Catur Wahyuni ST MT, baru saja menyandang gelar Guru Besar yang telah ditetapkan oleh Dikti melalui sertifikat kompetensi, pada  (17/12/2024) lalu.

Dosen yang akrab disapa Dr Hana ini mendapatkan gelar tersebut dalam Bidang Ilmu Kepakaran Manajemen Rantai Pasok yang berfokus pada Halal Supply Chain, yang membutuhkan waktu dua setengah tahun dari jabatan sebagai Lektor Kepala menjadi Guru Besar.

Dalam pengajuannya, ada beberapa penilaian terutama syarat perlu yang harus dipenuhi, yaitu membuat artikel terindeks scopus (data base jurnal ilmiah yang dikelola elsevier, perusahaan penernit publikasi ilmiah internasional) yang menjadi tantangan tersendiri baginya untuk mendapatkan gelar tersebut. “Sebenarnya dalam syarat perlu itu, jurnal yang terindeks Scopus yang diperuntukkan dalam pengajuan guru besar hanya satu,” kata dosen yang menjabat sebagai Wakil Rektor 1 Umsida sejak 2019 itu.

Namun, imbuhnya, untuk maju menjadi guru besar ia harus memenuhi penilaian lain di luar kuantitas jurnal terindeks Scopus yang telah dimiliki. 

Sekitar tahun 2022-2023, Dr Hana semakin giat membuat jurnal penelitian mengingat proses penerbitan jurnal terindeks Scopus membutuhkan waktu yang lama dan cukup sulit.

Sejak bergelar Lektor, Dr Hana memiliki target pribadi untuk terus membuat jurnal, baik itu terakreditasi Sinta maupun Scopus setidaknya satu bulan sekali. Tak hanya dalam satu bulan, ia juga mentargetkan  untuk bisa mempublikasikan satu jurnal terakreditasi Sinta 2 di tiap semester.

Ia mengaku bahwa sejak awal sudah memiliki road map karir  mulai dari lulus S3,  pengajuan lektor, lektor kepala, hingga guru besar. 

“Setelah menerima SK sebagai lektor kepala, saya semakin giat membuat artikel untuk Scopus di luar artikel-artikel lainnya. Itu komitmen saya pribadi sehingga sesuai dengan perhitungan saya, dalam waktu dua tahun saya bisa mengajukan guru besar,” ujarnya.

Sebenarnya, dosen kelahiran Nganjuk itu sudah mengajukan guru besar sejak pertengahan tahun ini. Namun karena saat itu ada kebijakan baru dari Dikti yang belum bisa diakses,  membuatnya mengundur pengajuan itu di bulan Oktober, hingga SK tersebut keluar bulan Desember.

Selama perjalanan karirnya, Dr Hana banyak membuat jurnal yang memiliki keunikan masing-masing. Dalam persiapan menjadi guru besar, selama satu tahun ini Dr Hana memiliki lima jurnal Scopus yang memiliki cerita masing-masing.

Dosen prodi Teknik Industri itu mengatakan, “Ada satu jurnal yang proses penerbitannya sangat lama, sekitar 1,5 tahun. Saya mulai membuat jurnal itu sejak menjadi lektor kepala yang akhirnya baru terbit tahun ini,”

Selain itu, ada hal menarik lainnya yang ia alami selama membuat jurnal-jurnal itu. Semua karyanya yang di Scopus membutuhkan biaya yang minim.

Ia berkata, “Artinya saya tidak mendapatkannya dengan nilai yang tinggi tetapi murni dari luaran hasil riset yang didanai Dikti. Jadi yang paling menyenangkan saat menulis artikel adalah pembiayaan yang telah ter-cover,”.

Ia juga mendapat bantuan biaya artikel dari universitas yang sangat mendukungnya dalam mendapatkan gelar guru besar.

“Umsida memiliki peran sangat penting dalam perjalanan karir saya, terutama menuju guru besar ini. Terlebih dari PSDM yang dari awal telah menata, mengevaluasi, dan asesmen internal terkait kecukupan nilai saya,” katanya.

Umsida juga memfasilitasi semua proses dari administrasi hingga akademik dalam proses pengajuan guru besar ini. Mereka menjalin komunikasi dan koordinasi yang sangat baik sehingga informasi terkait pengajuan guru besar.

Ia juga menjelaskan, “Bahkan saat detik-detik terakhir kami harus melakukan revisi hingga saya dinyatakan layak untuk menjadi guru besar oleh Dikti,” jelasnya.

Setelah dinyatakan menjadi guru besar Umsida, saya tetap konsisten dengan bidang keilmuannya dan lebih produktif untuk mengembangkannya.

Ia menjelaskan bahwa jika waktu lalu ia bersemangat karena dipicu untuk pemenuhan syarat menjadi guru besar, setelah ini ia akan lebih mendedikasikan semuanya untuk akademik. Artinya, Dr Hana harus tetap produktif dan sesuai dengan kaidah akademik.

“Terus terang dengan gelar baru ini saya ingin lebih mengembangkan keilmuan tentang halal supply chain baik di akademik maupun di praktisi karena Itu sangat support dengan kebijakan pemerintah dan pengembangan atau ciri khas dari Prodi teknik industri,” katanya.(mad)

Tags: artikelGuru BesarJurnalLektorradarjatim.idScopusUmsida

Related Posts

Ksatria Muda SMK YPM 8 ’Masuk’ Barak Militer Kompi Kavaleri Panser 3 Sidoarjo

Ksatria Muda SMK YPM 8 ’Masuk’ Barak Militer Kompi Kavaleri Panser 3 Sidoarjo

by Radar Jatim
12 Juli 2025
0

SIDOARJO (RadarJatim.id) -- Sudah sekitar...

MAN Sidoarjo Berhasil Mengantarkan 389 Siswanya Masuk Perguruan Tinggi Negeri

MAN Sidoarjo Berhasil Mengantarkan 389 Siswanya Masuk Perguruan Tinggi Negeri

by Radar Jatim
12 Juli 2025
0

SIDOARJO (RadarJatim.id) -- Prestasi siswa...

Siswa SDIT El Haq Sidoarjo Diedukasi Tentang Pemadam Kebakaran Sejak Dini

Siswa SDIT El Haq Sidoarjo Diedukasi Tentang Pemadam Kebakaran Sejak Dini

by Radar Jatim
11 Juli 2025
0

SIDOARJO (RadarJatim.id) -- Program MPLS...

Load More
Next Post
Selama 2024, Imigrasi Surabaya Tunjukkan Capaian Kinerja yang Memuaskan dan Berkwalitas

Selama 2024, Imigrasi Surabaya Tunjukkan Capaian Kinerja yang Memuaskan dan Berkwalitas

Radar Jatim Video Update

Berita Populer

  • Tangis Haru Mewarnai Suasana Penjemputan Siswa SMA Negeri 1 Wonoayu

    Tangis Haru Mewarnai Suasana Penjemputan Siswa SMA Negeri 1 Wonoayu

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Soft Launching KM Dharma Kencana V, Fasilitas Mewah Berkapasitas 1.400 Penumpang

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Ribuan Warga Doakan Keluarga Besar SMK Antartika 2 Sidoarjo

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Analisis Semantik Puisi ‘Aku Ingin’ Karya Sapardi Djoko Damono

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Sehari Pasca-Kunjungan Jokowi, KEK JIIPE Manyar Didemo Ratusan Massa Sekber Gresik, Protes Rendahnya Serapan Tenaga Kerja Lokal

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

Radar Jatim adalah media online Jatim yang memberikan informasi peristiwa dan berita Jawa Timur dan Surabaya terkini dan terbaru.

Kategori

  • Artikel dan Opini
  • Ekonomi Bisnis
  • Ekosistem Lingkungan
  • Esai/Kolom
  • Feature
  • Finance
  • HAM
  • Hukum dan Kriminal
  • Infrastruktur
  • Kamtibmas
  • Kemenkumham
  • Kesehatan
  • Komunitas
  • Kuliner
  • Lain-lain
  • Layanan Publik
  • Lifestyle
  • Literasi
  • Nasional
  • Olah Raga
  • Ormas
  • Otomotif
  • Pariwisata
  • Pemerintahan
  • Pendidikan
  • Peristiwa
  • Pertanian
  • pinggiran
  • Politik
  • Religi
  • Sastra/Budaya
  • Sosial
  • Tekno
  • TNI
  • TNI-Polri
  • video
  • Wisata

Kami Juga Hadir Disini

© 2020 radarjatim.id
Susunan Redaksi ∣ Pedoman Media Siber ∣ Karir

No Result
View All Result
  • Home
  • Politik
  • Hukum dan Kriminal
  • Nasional
  • Lifestyle
  • Tekno
  • Ekonomi Bisnis
  • Artikel dan Opini

© 2020radarjatim.id

Login to your account below

Forgotten Password?

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In