GRESIK (RadarJatim.id) –Gara-gara puntung rokok, lapak tambal ban dan kios bungah di Jalan Raya Petiken RT 14/RW 04 Desa Petiken, Kecamatan Driyorejo, Kabupaten Gresik. ludes terbakar, Sabtu (17/12/2022). Kejadian pukul 10.08 itu diduga akibat kecerobohan Parto, pemilik lapak tambal ban yang juga menjual bensin eceran itu saat membuang puntung rokoknya.
Menurut beberapa saksi mata yang berdekatan dengan lapak itu, saat memasang ban seusai menambal, Parto melakukannya sambil merokok. Tanpa disadari, puntung rokok yang masih menyisakan bara api itu dibuang dekat botol-botol berisi bensin eceran. Rupanya ada bekas ceceran bensin yang masih basah, sehingga begitu puntung rokok dibuang ke situ, api pun langsung menyambar.
Dalam waktu sekejap, api pun membesar dan kobarannya merembet ke kios sebelah. Kios milik Juana yang berjualan bunga itu pun ikut terbakar. Takut penyebaran api merambat lebih besar, Rofiq yang kebetulan berdekatan dengan lokasi kebakaran meminta bantuan ke petugas Damkar Pos Driyorejo. Dengan gerak cepat petugas Damkar yang bekerja sama dengan Damkar Kota Surabaya Pos Lakarsantri tiba di lokasi pukul 10.34 WIB. Api berhasil dijinakkan pukul 12.05 WIB.
Atas kebakaran itu, satu orang mengalami luka bakar, yakni istri Parto. Korban dibawa ke Puskesmas Driyorejo untuk mendapatkan perawatan.
“Luka bakarnya tidak terlalu parah. Tapi untuk perawatan dan penyembuhannya, dia dirawat di Puskesmas,” ujar Rofiq.
Kepala Dinas Damkarala Kabupaten Gresik, Agustin Halomoan Sinaga, membenarkan kejadian tersebut. Ia katakan, setelah mendapat laporan warga atas kebakaran itu, pihaknya menerjunkan 1 unit mobil pemadam dan 1 unit mobil untuk supplay. Sementara crew yang diterjunkan untuk memadamkan kobaran api sebanyak 8 personel.
“Kecepatan masyarakat untuk melapor begitu ada kejadian sangat kami harapkan, sehingga kami bisa merespon dengan cepat pula. Cepat telpon saja kalau ada kejadian dan kami siap selama 24 jam per hari,” ujar Bang Naga, sapaan akrabnya. (maz)