SIDOARJO (RadarJatim.id) – Sejak pagi hari, halaman Sekolah Dasar Negeri (SDN) Balongtani, Kecamatan Jabon dipadati oleh wali murid/orang tua. Wali murid yang sebagian besar emak-emak itu memadati halaman sekolah untuk melihat pagelaran pentas seni (pensi) dalam rangka pelepasan atau purnawiyata siswa-siswi kelas 6 SDN Balongtani.
Pegelaran pensi itu menampilkan berbagai bakat dan kreasi siswa-siswi SDN Balongtani, mulai dari kelas 1 hingga kelas 6. Ada fashion show, tari, drama, dongeng hingga ceramah agama oleh siswa-siswi SDN Balongtani.
Sehari sebelumnya, siswa-siswa menggelar bazaar di halaman SDN Balongtani. Mereka menjual berbagai produk hasil karya sendiri, mulai dari makanan hingga kerajinan tangan dari barang bekas.
Lailil Fauziah, Kepala SDN Balongtani mengatakan bahwa kegiatan pensi ini merupakan implementasi dari Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) Republik Indonesia.
“Kegiatan ini bertujuan untuk mengembangkan bakat dan kemampuan siswa-siswi di bidang lain. Harapan kami, anak-anak tidak hanya pandai di bidang akademik saja. Namun, mampu mengembangkan kemampuannya di bidang lainnya sebagai bekal masa depannya nanti,” kata Lailil Fauziah saat memberikan sambutan diatas panggung, Sabtu (15/06/2024).
Mantan Kepala SDN Trompoasri itu tidak lupa mendo’akan kepada 45 siswa-siswi kelas 6 yang sudah purnawiyata dan melanjutkan ke jenjang Sekolah Menengah Pertama (SMP), baik negeri ataupun swasta agar sukses serta mampu membawa nama baik orang tua maupun SDN Balongtani.
“Saya beserta dewan guru lainnya selalu berdo’a untuk kebaikan dan kesuksesan anak-anak semua. Jangan lupa jaga nama baik orang tua, guru dan SDN Balongtani,” sampainya.

Imam Syafi’i, Ketua Komite SDN Balongtani mengapresiasi kegiatan pensi yang menampilkan bakat dan kemampuan para peserta didik di bidang non akademik. Karena bakat dan kemampuan, jika di asah dan ditekuni dengan serius merupakan salah satu kunci menuju kesuksesan.
Tidak hanya itu, kegiatan pensi yang diselenggarakan oleh SDN Balongtani akan mampu memupuk mental para peserta didik ketika nanti terjun langsung di tengah-tengah masyarakat.
“Kegiatan (pensi, red) seperti ini mampu memupuk mental anak-anak dalam menghadapi banyak orang. Karena untuk berani tampil diatas panggung yang ditonton oleh orang banyak, itu tidak mudah. Kalau mentalnya tidak bagus, bisa merusak penampilannya,” sampainya.
Untuk itu, Komite SDN Balongtani akan selalu mendukung segala kegiatan positif yang muncul atau digagas oleh dewan guru, siswa-siswi bersama para orang tua melalui paguyuban wali murid kelas.
Diakhir acara, suasana menjadi haru ketika siswa-siswi kelas 6 SDN Balongtani menghampiri dan bersujud serta bersimpuh di bawah kaki orang tua mereka yang duduk di kursi masing-masing.
Tangis para orang tua langsung pecah, ketika anak-anaknya yang purnawiyata itu menyampaikan kata-kata maaf dan permohonan do’a dalam melanjutkan study ke jenjang selanjutnya. (mams)