GRESIK (RadarJatim.id) — Ratusan pemuda di Kabupaten Gresik yang tergabung dalam Relawan Muda Dokter Alif melakukan deklarasi mendukung Bacabup dr Asluchul Alif di Pilkada 2024, November mendatang. Deklarasi dukungan itu digelar di Hotel Khas Gresik, Sabtu (6/7/2024).
Kegiatan yang diisi launching program Gresik Berbenah dengan menggelar Pelatihan Sablon Digital dan Kelas Industri Kreatif itu berlangsung meriah. Tak hanya mendapatkan ilmu tentang usaha, ratusan peserta dari berbagai kecamatan di wilayah Kabupaten Gresik ini juga diajari usaha sablon digital.
Koordinator Relawan Muda Dokter Alif, Achmad Yoga Prasetya, menyampaikan, berdasarkan data BPS tahun 2023, tingkat pengangguran terbuka (TPT) di Kabupaten Gresik mencapai 6,8 persen, angka yang cukup tinggi di tengah kota Gresik yang banyak bercokol pabrik atau industri.
“Ini sungguh ironis. Padahal Gresik kota industri. Hari ini merupakan langkah awal kami untuk Gresik berbenah dengan mendukung dr Alif sebagai pemimpin,” ungkap Yoga.
Menurut Yoga, peran pemuda sangat strategis dalam menentukan kemajuan suatu daerah. Salah satunya dalam membangkitkan perekonomian. “Kami ajarkan teman-teman keterampilan sablon agar bisa jadi UMKM baru di Gresik,” ujarnya.
Sementara Bacabup Gresik dr Asluchul Alif mengaku senang mendapat dukungan dari kalangan anak muda. Hal ini juga sejalan dengan hasil survei tentang kebanyakan pemilihnya berasal dari usia di bawah 30 tahun.
“Ini jadi tambahan semangat saya. Untuk itu, saya mengajak anak muda di Gresik jadi pemain, bukan jadi penonton,” kata Ketua DPC Partai Gerindra Gresik ini.
Berkaitan dengan cara mengatasi pengangguran, lanjut Alif, setidaknya bisa dilakukan dengan menjadi pengusaha atau karyawan. Dia pun berprinsip, mending menjadi kepala semut, daripada menjadi buntut naga.
“Sebelum menjadi Dirut RS Fathma Medika, saya pernah kerja di rumah sakit di Kabupaten Nganjuk. Meski tidak digaji saya tetap jalani. Karena saya mencari pengalaman dan ilmu mengelola rumah sakit,” kenang bapak tiga anak ini.
Selain itu, jika nanti terpilih sebagai bupati Gresik pada Pilkada 27 November 2024 mendatang, salah satu program yang akan dilakukan, yakni memberikan pinjaman permodalan bagi UMKM dengan bunga 0 persen.
“Bank Gresik dan koperasi bunga pinjaman sebesar 4 persen. Nanti bunga pinjaman 4 persen akan kita subsidi dengan APBD, sehingga UMKM bisa punya modal tanpa bunga,” tegas pria asal Desa Sembayat, Kecamatan Manyar itu. (sto)