SURABAYA (RadarJatim.id) – Kabag Humas Pemkot Surabaya, Febriadhitya Prajatara, dinyatakan positif Covid-19. Bahkan, tujuh karyawan di bagian Humas juga terdeteksi positif corona. Kini, selama satu pekan mereka menjalani karantina mandiri.
Kabar ini dibenarkan oleh Kadiskominfo Surabaya, Muhammad Fikser. Dia memastikan kondisi Febri stabil.
“Benar. Jadi, seminggu yang lalu, ketika Mas Febri melakukan tes swab dia positif lalu karantina mandiri. Lalu seluruh karyawan di Humas melakukan swab, ada 8 orang yang positif. Di rumah sakit ada dua orang. Satunya baru masuk, baru ada gejala. Satunya sudah sehat, sudah pulang, lainnya OTG,” ujar mantan Kabag Humas Surabaya ini, Kamis (17/12/2020).
Fikser mengungkapkan, Febri terkonfirmasi Covid-19 bermula dari istrinya yang sehari-hari bekerja di Dispendukcapil. Ketika ada swab di Dispendukcapil, istri Kabag Humas itu hasilnya positif. Namun, beruntungnya, anak-anaknya tak ikut terpapar.
“Mungkin dari keluarga, dari istri mungkin. Karena istrinya bekerja di Dispendukcapil. Jadi setelah di Dispenduk melakukan swab terus istrinya positif. Karena positif yang kontak eratnya itu satu keluarga di-swab juga. Jadi suami istri kena, anak-anaknya alhamdulillah sehat,” jelasnya.
Fikser yang mengetahui Febri positif pun langsung melakukan tes swab. Sebab, setiap ada kegiatan bersama, ia selalu satu mobil dengan Febri.
“Ketika Pak Febri positif, saya langsung dihubungi. Setelah itu saya swab dan alhamdulillah negatif,” ujarnya.
Selain itu, Fikser juga menegaskan tak hanya Humas Pemkot yang di-swab. Semua OPD juga dilakukan hal yang sama dan dilakukan secara rutin atau berkala.
“Pemkot sendiri melakukan swab secara rutin kepada semua OPD di Labkesda, Gelora Pancasila, atau Puskesmas Ketabang. Jadwalnya dari Dinas Kesehatan,” pungkasnya. (Phaksy/red)